Hyunjin dan bangchan mereka berdua,sekarang menjadi pusat perhatian semua murid disekolah.
"Ara liat deh,kayanya chan ama hyunjin berantem."nina memberitahu ara.
"Ckk,demen bgt sih tuh anak berantem."kata ara sambil menghampiri chan dan hyunjin bersama nina.
"Lo berdua,kalau berantem tau tempat dong ini sekolah."ucap nina kesal.
"Cowo lo,yang tiba tiba mukul gue."jawab bangchan.
"Terserah gue gak peduli dan hyunjin belum jadi cowo gue,kalau lo masih mau berantem disini siap siap gue aduin bk."nina pergi meninggalkan chan dan hyunjin.
"Lo kenapa sih chan,hobi bgt nyari ribut."ucap ara kepada chan.
"Ko jadi gue sih,jelas jelas si dower yang ngajak ribut duluan."jawab chan
"Kalau lo gak brengsek dan ngomong kaya tadi,mana mungkin gue tb tb ngajak lo ribut bgst."ucap hyunjin yang menahan emosi.
"Stop atau gue aduin guru bk sekarang juga."kata ara sambil menahan emosinya.
"Bubar kalian semua ngapain liat orang berantem gak ada kerjaan lain apa."changbin membubarkan murid murid yang tengah melihat perkelahian tersebut.
"Ada apa ko rame rame."ucap yera yang menghampiri keramaian tersebut
"Loh kak chan,kenapa ko babak belur kak hyunjin juga."kata yera sambil memegang luka dimuka chan
"Diem lo,gara gara lo gue gini."kata bangchan sambil mendorong yera hingga yera terjatuh.
"Ahh sakit."
"Sialan lo chan,sekali lagi lo nyakitin yera lo berurusan ama gue."ucap hyunjin sambil membantu yera berdiri.
"Bangchan lo udah keterlaluan tau ga,asal lo tau gue udah gamau sahabatan sama cowo brengsek macem lo lagi."kata ara sambil meninggalkan bangchan
"Ara tunggu."bangchan berlari menyusul ara
"Lo mau kemana chan gue ikut."changbin mengikuti bangchan.
"Lo gapapa,ada yang sakit."tanya hyunjin kepada yera
"Hiks hikss,ko kak chan jahat sih ka."
"Jangan nangis,gue gak suka liat lo nangis."jawab hyunjin sambil memeluk yera
"Ini semua salah yera,maafin yera."
"Lo gak salah yera,ini semua salah gue."ucap hyunjin tersenyum sambil mengusap lembut rambut yera.
"Ko hyunjin deket ama yera sih,bukannya dia sama nina ya ko bisa yera jadi deket sama hyunjin hyunjin cocoknya sama nina."ucap siswi siswi
"Heh lo pada gue denger ya,gue ama nina cuma temenan mending lo semua pergi."kata hyunjin sambil membentak siswi siswi tersebut.
"Ckk,ganteng ganteng galak."ucap siswi siswi sambil meninggalkan hyunjin dan yera
Bangchan pov
"Ara tunggu,gue minta maaf."bangchan berlari mengejar ara lalu menarik ara dan memeluknya
"Lepasin lo gak seharusnya minta maaf sama gue,karna lo punya salah sama yera bukan sama gue."ucap ara
"Ra gue gamau lo marah sama gue,apa yang harus gue lakuin biar sahabatan kita gak ancur."
"Gampang,lo tinggal minta maaf sama yera."jawab ara
"Kalau gue gamau?."
"Yaudah,gausah sahabatan lagi sama gue."
"Yaudah iyaa,gue bakal minta maaf sama yera."
"Udah ngomongnya,gue dikacangin nih."kata changbin
"Chan gue mau ngomong sama lo berdua aja,ara gue pinjem chan dulu bentar."kata changbin lagi
"Pinjem pinjem lo pikir si chan barang,udah sana pergi gue lagi gak mood liat si chan."jawab ara
"Ckk,jahat lo ra ama gue."
"Bodo."kata ara sambil pergi meninggalkan chan dan changbin berdua.
"Chan mending kita ngomong dikantin aja deh,mumpung free class."tanya changbin kepada chan
"Cus lah,asal lo traktir gue."
"Ckk,duit lo banyak tapi minta gratisan." Kata changbin sambil berdecak
Mereka berdua akhirnya pergi kekantin.
"Gak pesen makanan atau minuman dulu gitu."tanya chan kepada changbin
"Nanti dulu elah,gue mau ngomong."jawab changbin
"Yaudah to the point,waktu adalah uang."kata chan
"Jadi gini,gue tantang lo deketin yera kalau lo berhasil gue bakal kasih apa yang lo mau gimana."kata changbin dengan suara pelan
"Yera terus bosen gue,gaada yang lain apa."
"Ckk,gimana mau gak lo."tanya changbin sekali lagi
"Kita liat aja nanti."
POV END
"Kak kita ke uks yuk,biar aku obatin luka kaka."
"Gausah,gue gapapa ko."kata hyunjin
"Udah ka ayo,aku tau kaka kesakitan."yera menarik hyunjin supaya ikut ke uks.
Mereka berdua kini berada di uks.
"Yang mana yang sakit ka."
"Disini,dihati gue."hyunjin menunjuk dadanya
"Aku serius kak."
"Gue serius."jawab hyunjin
"Lo tau apa yang lebih sakit dari luka ini."tanya hyunjin
"Apa emang ka."
"Yang lebih sakit itu ketika lo sayang dan cinta sama seseorang,dan seseorang yang lo sayang itu gak cinta sama lo dan gak anggep lo ada."ucap hyunjin
"Maksud kaka."
"Haha gausah dengerin kata kata gue."
Mereka berdua kini saling tatap mata satu sama lain.
Jangan lupa vote🖤
YOU ARE READING
PLUVIOPHILE•BANGCHAN
Romance"Hai,kak chan ini aku beliin minum."-kim yera "Lo bisa gak sehari diem dan jangan ganggu gue,bosen gue liat muka lo."-bangchan