11. Harum - Perasaan yang Sama

10 2 0
                                    

~ Our Hijrah Story ~

****

Masa putih abu sering diibaratkan masa muda yang menyenangkan, katanya romansa virus merah jambu akan terasa di masa SMA dan benar saja aku pun pernah merasakan rasa suka kepada seorang lelaki di kelas, yaitu Azka.

Hampir setiap malam aku bertukar pesan dengannya. Bahkan teman-teman sekelaspun seperti mendukung hubungan pertemanan kami menjadi sepasang kekasih.

Tapi aku masih ada rasa ragu karena kenyataannya Azka itu sudah memiliki pacar. Ya sudaaah, lama-kelamaan aku sedikit cuek ke Azka, dan tak terlalu merespon, karena aku takut menjadi perusak hubungan orang lain.

¤

~ Our Hijrah Story ~

¤

Siang itu tidak ada guru yang masuk ke kelas X2. Aku dan teman-temanku berkumpul di pojok kelas sambil merencanakan akan pergi makan ramyun saat pulang sekolah nanti.

Azka menghampiri "Hei, kalian gak akan ngajak aku gabung buat nongkrong?"

"Hayuu, boleh" sahut Hasya.

Maka sepulang sekolah pun aku bersama teman-teman pergi nongkrong dan makan Ramyun di sebuah kedai. Sambil menunggu makanan tiba, kami pun ngobrol hal-hal random.

Tiba-tiba Azka mengungkapkan hal yang mengejutkan.

"Harum eeeum aku suka sama kamu"

Deg. Deg. Are you serious?

Seorang Azka bicara seperti itu di depan teman-teman? Apa tidak salah?

Sebelumnya aku gak pernah terpikirkan bahwa Azka akan menyatakan perasaannya.

Situasi yang mulanya rumpi menjadi hening seketika, teman-teman ku pun heran.

"Azka yang bener kamu suka sama Harum?" Tanya Yuri penasaran.

"Iya" jawab Azka dengan yakin.

"Rum, Azka beneran suka sama kamu tuh, lihat tuh dia sampai nyimpen foto berdua kalian waktu penampilan pentas seni. Azka juga sudah putus dengan Ranti." Timpal Toni yang berupaya untuk meyakinkan aku.

Untunglah Ramyun pesanan kami telah tiba, sehingga aku tidak perlu menjawab pertanyaan Azka tadi karena fokus kami teralihkan pada Ramyun yang sudah tersaji di meja.

¤

~ Our Hijrah Story ~

¤

Hari terus berganti sampai berpekan-pekan. Aku terus menggantungkan pernyataan cinta dari Azka, bahkan dia sudah menyatakan itu sebanyak 3x supaya aku yakin.

Aduuh jujur ya hati aku tuh bilang bahwa aku juga suka banget sama Azka. Setiap hari kami ketemu (wong kita sekelas) , Azka terkadang menghampiri ku dan bertanya lagi, entah kenapa benakku serasa blank kalau mendengar pernyataan cinta. Mungkin karena aku tidak pernah berpacaran jadi bingung untuk menjawab.

Saking bingungnya aku lumayan sering curhat dan berdoa ke Allah setelah beres shalat.

"Ya Allah ternyata Azka selama ini juga suka sama Rum, bahkan dia berani menyatakan perasaannya secara langsung, mana di depan teman-teman Rum lagi. Ya Allah, bagaimana Rum harus menanggapinya yaa?? Ya Allah bantu Haruuum. Harum bingung harus jawab apaa"

.

.

Harum di masa sekarang  be like:

Kekekeke kalo dipikir-pikir, ya ampun konyol banget aku berdo'a ke Allah, biar apa coba? Biar mendapat petunjuk supaya bisa menjawab perasaan Azka kepadaku?

Loh mungkin ketika Allah mendengar do'aku, Allah akan geleng-geleng dan mengelus kepalaku sambil berkata "Memiliki perasaan suka kepada lawan jenis itu wajar, tapi untuk menjalin hubungan layaknya pacaran itu tidak diperbolehkan dalam Islam"

..... TBC .....

.

.

Harum, gadis SMA yang sedang jatuh cinta pada teman sekelasnya.

Ternyata cintanya tak bertepuk sebelah tangan.

Namun ia bingung ketika sang pujaan hati menyatakan cinta padanya.

Maka untuk meredakan kebingungannya, Harum pun berdo'a pada Allah. Meminta petunjuk bagaimana menanggapi pernyataan sang pujaan hati kala itu.

Lalu bagaimana jawaban Allah untuk do'a Harum?

****

~ Our Hijrah Story ~

****

Our Hijrah StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang