Jam terakhir belum selesai tapi kelas IPS X1-2 itu udah ribut bukan main, mentang-mentang yang ngajar wali kelas, mereka seakan bodo amat.
"Pak... Yuk Pak di percepat jam pulangnya." Rayu Ten membuat Pak Dhani geleng-geleng kepala.
"Kalau gitu LKS Halaman 32, 45 soal kumpulkan besok."
"Yah bapak..."
"Bapak jangan tega-tega lah..."
"Bapak lagi cosplay jadi Bu Isma ya?"
Fyi ; Bu isma itu guru matematika yang kalau ngasih tugas gak pernah tanggung-tanggung, tiap abis ngajar pasti selalu ada pr.
"Pak kita mau liat Zelo nih."
"Pak kebaikan hatinya dong."
"Bapak ganteng kalau lagi baik."
"Pak janji deh kita, gak akan rusuh lagi."
"Pak jangan segala ada pr lah."
"Pak cukup matematika aja yang berat, ekonomi jangan."
"Pak ay lop yu."
Pak Dhani makin dibuat geleng-geleng kepala dengan tingkah anak muridnya.
"Katanya bapak penasaran sama Zelo, yuk ikutan pak."
"Ikutan apa Yusuf?"
"Ya ke rumahnya Pak, sebagai wali kelas yang gud en hensem, bapak harus kenal murid bapak from hert tu hert."
Hera yang duduk di samping Yusuf seketika menggelengkan kepalanya, "Astaghfirullah, Rip english..." Gumamnya.
"Jadi kalian mau ke rumah Zelo?"
"IYA PAK."
"Astaghfirullah, gak usah nge-gas dong."
"Biar jiwa semangat nya bikin iri tetangga." Sahut Sena mantap.
"Kalian tau gak, kenapa Zelo di suruh pulang?"
"Pasti gara-gara Pak Dori salah paham kan? Gara-gara Pak Bambang ngadu nih."
Fyi; Pak Dori itu kepala sekolah.
"Hush, Abiansyah kamu kalau bicara."
"Suka bener!" Sahut kubu barisan belakang membuat Pak Dhani mengelus dada sabar.
"Zelo di pulangkan karena dia mendapat kabar bahwa adiknya,—"
"Adiknya kenapa Pak?"
"Kenapa Pak?"
"Pak jangan sekret sekret dong."
"Pak spill Pak."
"Ya Allah, adiknya kenapa?"
"Sudahlah, ayok kita berdoa." Ucap Pak Dhani pada akhirnya, dia belum selesai bicara sudah di potong.
"Berdoa?!"
Mendengar seruan para muridnya Pak Dhani kembali mengelus dada sabar.
"Pak? Astaghfirullah, adiknya Zelo kenapa Pak?"
"Kenapa kita harus sampai berdoa?"
"Ya Allah..."
"Meninggal Pak?"
"Innalilahi..."
"Ya Allah Zelo,, yang tabah sayang."
"Astaghfirullah.."
KAMU SEDANG MEMBACA
CERITA KITA ( #96LINE )
FanfictionHanya cerita sederhana tentang mereka yang mengaku murid teladan tapi nyatanya berandalan. IPS X1.2 pentolan kelas terbaik dalam segala hal, misal; -terbaik dalam keributan. -terbaik dalam visual. -terbaik dalam contekan. -terbaik dalam kekompa...