HAPPY READING 🌻🦋🧡
Pagi hari memang menjadi waktu yang cocok untuk berolahraga bagi mereka yang ingin menjaga daya tahan tubuh nya, di tambah burung burung berkicau dengan merdunya dan matahari malu malu menampakkan dirinya membuat suasana jauh lebih tenang.
Langkah kaki mungil seorang gadis yang tak lain bernama bae Irene berjalan menuju ke lapangan untuk melakukan olahraga lari, sebenernya lapangan tersebut bisa di gunakan macam macam olahraga karena lapangan tersebut umum atau milik pemerintah.
Earphone yang terpasang di telinganya mengalunkan lagu lagu favorit nya, waktu seperti ini yang Irene inginkan sebelum seseorang datang menggagunya.
"BAE IRENE!!" teriak seulgi memanggil dari arah belakang
Irene yang sangat kenal dengan suara itu Sontak memutar badannya dengan malas
"apa?"
Kang seulgi sahabat Irene sejak smp. Mereka mengakui jika banyak memiliki kesamaan mulai dari hobi, musik, fashion dan lain lain. Seperti sekarang Irene dan seulgi mengikuti club lari sejak kelas 8 smp, tadinya seulgi tidak berminat untuk ikut tetapi melihat Irene yang lari dengan cepat membuat nya iri sekaligus kagum so seulgi pun mengikuti club lari seperti Irene.
Seulgi sedikit berlari kecil kearahnya
"Kau ikut lomba Minggu depan?" Tanyanya"Iya, kau bagaimana?" Tanya Irene balik
"Sepertinya tidak"
"Wae, Bukannya kau selalu ikut?" Kening Irene berkerut tidak mengerti
"Kakakku akan menikah Minggu besok, kau lupa?" Seulgi sudah meramal jika sahabat nya selalu lupa
"Astaga aku lupa hehehe" kekeh irene tak berdosa
"Dasar" seulgi memutar matanya malas
"Terus kenapa kau di sini?"
"Oh gaapa, latihan sedikit tidak masalah kan?" jawab seulgi enteng
Dan Irene hanya mengagukan kepala.
Kepala seulgi bergerak melihat ke arah lapangan, tetapi ia merasa ada yang sedikit aneh. Mata nya melihat beberapa laki laki tampan bertubuh atletis sedang berlari mengelilingi lapangan dan juga ada yang sedang beristirahat, ia merasa akan banyak orang yang akan berolahraga di sini.
"eh kayanya ada club lain yang latihan di sini" ucap seulgi membuat Irene mendongak melihat ke arah lapangan
"Kayak nya begitu" jawabnya singkat
Irene tidak terlalu peduli jika ada yang latihan di sini karena lapangan ini memang untuk umum.
"WTF! kenapa banyak laki laki tampan, wow dari club mana eoh?" guman seulgi
"Oh Iyah ren, ga berminat membuat salah satu dari mereka jadi pa.."
"Tidak" ucapan seulgi di potong begitu aja oleh Irene
Irene sudah tau apa yang ada di pikiran seulgi, kalau tidak soal laki laki yah pasti soal makan.
Sangat menyebalkan jika sahabat nya ini menyuruhnya untuk berkencan.
"Yak! Kau tidak bosen sendirian terus? Astaga kau ingin jadi perawan tua hah!!" Pekik seulgi heboh
Karena pekik kan seulgi yang lumayan keras membuat orang orang yang sedang istirahat atau latihan menoleh ke arah mereka.
Pelaku merasa jadi pusat perhatian pun menunduk kepala meminta maaf.
Irene hanya memutar bola matanya malas, ia pun meninggalkan seulgi lalu mengedarkan netra coklat nya mencari tempat kosong untuk tempat istirahat nya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love On The Field [Hunrene]
Novela Juvenil[mature] [sehun×irene] "Apa permintaan mu jika kau memenangkan lomba?" -bae Irene Starts: 22 - 11 - 2020 End :