2.0

624 76 19
                                    

"Sungchan-ssi" potong Shotaro dengan tersenyum

Sungchan mengerjapkan matanya kaku, "Ya Shotaro-ssi?" balas Sungchan sambil tersenyum tipis

Mendenger balasan Sungchan, senyum Shotaro melebar, "Berapa umurmu?"

🍵🥘🍵

Sungchan terkejut, tidak menyangka Osaki Shotaro akan menanyai umurnya, "Maaf Tuan, meski saya terlihat muda tetapi saya adalah seorang arsitek yang profesional dan say-"

"Permisi ini pesanan Anda" seorang pelayan menyela, meletakkan pesanan Shotaro dan Sungchan keatas meja. Diiringi senyum dan terima kasih, pelayan tersebut pamit pergi ke meja pelanggan lain.

Shotaro mengibaskan tangan kirinya keatas, isyarat agar ia dapat berbicara dulu, "Sungchan-ah, panggil saja aku Shotaro karena sepertinya umur kita tidak berbeda jauh bukan?"

Mengangkat teko teh-berisi Chrysanthemum tea-, menuangkan kedalam dua cangkir hingga salah satunya didorong kedepan-ke arah Sungchan-, sembari berujar "Jangan terlalu kaku lagipula ini pertemuan pertama kita bukan?"

"Ah baiklah Shotaro" Sungchan mengangkat cangkir teh-nya dan menyesapnya pelan, "Kenalkan Jung Sungchan, 27 tahun, anak kedua dari keluarga Jung. Aku seorang arsitek dan -hmm- aku menyukai pekerjaan ini meskipun sedikit berat dan memusingkan"

"Kau 27 tahun? Wah ternyata lebih muda satu tahun ya dariku" Shotaro tersenyum, menatap tepat kearah mata Sungchan, "Namaku Osaki Shotaro, 25 November nanti aku berusia 28 tahun, asli Jepang pindah ke Korea karena urusan bisnis bersama sepupuku. Meski kami pindah bersama tapi aku dan dia tinggal terpisah lalu apa lagi ya? Uhmmm?"

Sungchan tersenyum, lucu melihat Shotaro mengenalkan dirinya sendiri, "Itu saja sudah cukup Taro-ya, melalui pertemuan selanjutnya kita akan saling mengenal bukan?"

"Eh?" Shotaro mengerjapkan matanya, "Barusan kau memanggilku Taro?"

"Kau mau ku panggil hyung?", dengan memiringkan kepalanya sedikit, "Taro-hyung?"

Shotaro menggigit pipi bagian dalamnya, merasa gemas dengan Sungchan yang memanggilnya hyung dan lagi OH GOD kenapa Sungchan lucu sekali saat memiringkan kepalanya tadi?!?!?!!

"Hehehehe, terserah kau saja Sungchan-ah ingin memanggilku apa"

"Baiklah hyung", membasahi bibir bawahnya sebentar Sungchan lanjut berbicara "Hyung, kita mulai bahas dari desain restoranmu dulu ya?"

Shotaro mengangguk sambil tersenyum, tanda setuju dengan pemuda didepannya.

"Nah, jadi desain apa yang kau inginkan?"

🍵🥘🍵


Pembicaraan membahas desain restoran itu berjalan lancar. Dengan serius Sungchan menjelaskan beberapa hal desain kepada Shotaro. Sungchan berusaha agar Shotaro menyukai desain buatannya agar tidak ada keluhan di masa mendatang. Untuk desain bar, Shotaro berkata agar sepupunya juga ikut berdiskusi. Karena sebenarnya yang ingin membuat bar adalah sepupunya, Nakamoto Yuta. 

Dua jam berlalu, waktu sudah menunjukkan pukul empat sore. Ponsel Shotaro berdering, layarnya menampilakan reminder 'Kelas Menari'.

"Sungchan-ah" panggil Shotaro pelan, karena didepannya Sungchan sedang mencari contoh desain restoran yang pernah dibuatnya.

"Ya hyung?" Sungchan mendongak, menatap Shotaro.

Shotaro meringis, tak enak hati pergi lebih dulu, "Maaf sebelumnya tapi aku ada jadwal menari 30 menit lagi"

Say It [SUNGTARO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang