27

679 99 15
                                    

Kita hanya dipertemukan dengan rasa cinta yang sama, namun tidak disatukan hingga akhir cerita

🌼🌼🌼

"Siapa kamu sebenarnya?"

Rasanya aneh, mulai dari sikapnya yang dingin kemudian tiba tiba menjadi hangat, perempuan asing yang terus datang dan mengatakan padaku bahwa aku akan menyesal, dan sejak kapan winwinku mempunyai phobia dengan air

"Kenapa kamu nanya gitu? Ini aku, winwin" Matanya berusaha sekuat mungkin untuk membuatku yakin

"Nggak mungkin" Aku memejamkan mataku sedalam mungkin, mencoba mencari apa yang salah dalam diriku. Bisa bisanya aku meragukan kekasihku sendiri seperti ini

"Hanna" Dia mendekatiku dengan bahu lunglainya dan menyelimuti tubuhku dengan pelukannya

Harusnya tadi aku tidak datang dalam keadaan marah seperti ini, aku yakin suara lantangku jelas menyakiti hati winwin yang lembut

Tapi aku masih sangat membutuhkan penjelasan dari winwin tentang berita koran itu, apa yang sebenarnya terjadi saat ini

Aku melepaskan pelukan winwin dan menatap matanya yang kebingungan "Sekarang jelasin ke aku"

"Aku bakal jelasin semuanya ke kamu, tapi bukan sekarang"

"Kenapa? Kenapa nggak sekarang aja?"

"Ini bakal menyakitkan"

Deg.

Apa yang bakal menyakitkan?

Seketika pikiranku memutar ulang sebuah moment dimana aku pernah menatap sebuah luka yang sangat dalam di matanya. Luka yang selalu ia coba sembunyikan dariku dan membuatku tidak tenang selama berhari hari

Dan sekarang, ia berdiri di depanku dengan wajah lelahnya. Pasti bebannya terlalu berat untuk dipikul sendirian

Lalu kenapa dia tidak membaginya denganku?

Bukankah seharusnya sepasang kekasih harus saling berbagi kebahagiaan dan kesedihan

Lalu kenapa dia membawanya sendiri dan membiarkan hatinya lelah dengan semua yang terjadi

Aku tidak bisa memberikan banyak hal, hanya sebuah genggaman tangan biasa yang terasa istimewah untuk membuatnya tau, ada aku disampingnya

Aku tidak bisa memberikan banyak hal, hanya sebuah genggaman tangan biasa yang terasa istimewah untuk membuatnya tau, ada aku disampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌼🌼

Termenung dengan sepotong es yang mulai meleleh, begitulah keadaanku saat ini

Who are you?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang