(4)

581 55 0
                                    

Di pagi yang cerah Jennie bangun dari tidurnya,ia langsung mandi dan menggunakan seragam hendak keselolah,
Jennie pun turun ke meja makan hendak untuk sarapan ,
Di meja mkn sudah ada Irene dan ayah ibu Jennie yang menyantap makanan tanpa menunggu jennie,
Jennie hanya terdia kecewa dan memilih untuk segera sarapan,

"Jennie udah kamu jangan sarapan Irene udah lambat tuh,"cepet kalian berangkat aja,ucap namjoon

"Jennie ksn belum makan pah nanti kan upacara lagian waktunya masih cukup kok,"sahut jennie kesal

"Kamu dibilangin ngeyel ya ,sekarang Irene ada piket,kalo Irene lambat gara-gara kamu dan Irene di cap jadi anak yg gak baik di sekolah gimana,emangnya kayak kamu di cap buruk di sekolah,keluar masuk BK,"ucap namjoon mulai menyinggung

"Iya pah terserah papah Jennie nurut lagian Jennie bukan siapa-siapa di sini,ucap Jennie sambil mendengus kesal

Segitu teganya ayahnya kepada Jennie dan tidak adil kepada anak sendiri

Jennie memiliki trauma yang cukup dalam,dari dulu keluarga mereka memang kurang harmonis ,di saat Jennie masih memiliki ibu kandung ,Jennie masih bisa merasakan kasih sayang namun ayah nya (namjoon)sangat kejam kepada mereka berdua ,ibu kandumg Jennie adalah IU ,ayah Jennie sering memukuli ibunya didepan matanya sendiri entah berapa kali mungkin bisa dibilang setiap hari Jennie selalu gemetar,dulu Jennie selalu di bentak ayahnya hanya karna hal remeh dan itu selalu membuat Jennie gemetaran,depresi,takut akan lelaki,bahkan Jennie pernh melihat didepan matanya kalau ibu kandungnya sedang diperkosa di rumahnya sendiri oleh teman ayah nya,namun namjoon mengzinkan seolah tak peduli entah berapa teman ayahnya itu membayar namjoon ia pun tidak tahu menahu.
Jennie menjadi wanita yang sangat takut akan bentakan ,kekasaran lelaki bahkan ia sangat sulit mendapatkan teman

Pada akhirnya ibu Jennie yaitu IU memilih untuk mengakhiri hidupnya dan itu semakin mebuat Jennie terpukul bahkan ayahnya tidak ikut mengantar jenazah ibunya,dan memilih untuk menikah lagi

Setelah Jennie mendengar perkataan ayah nya itu Jennie langsung keluar dari ruangan itu dan diikuti oleh Irene

"Lo yang bawa mobil,"ucap Jennie ketus

"Gak ah pegel tangan gue,"sahut Irene

"Lo ni ya!!,

"Yaudah gue yang bawa mumpung lagi mood,'ucap Irene sambil tersenyum

Mereka memasukj mobil,Irene yang menyetir membawa mobil dengan kecepatan tinggi,namun ekspresi Jennie tetap datar karna ia sudah terbiasa,bahkan Jennie juga sering mengendarai mobil lebih cepat dari ini

Mereka memasuki mobilnya ke parkiran sekolah sangat banyak orang disana termasuk taehyung ,Irene keluar dari mobil terlebih dahulu lalu disusul oleh Jennie,dan momen itu sangat mengejutkan bagi semua orang termasuk taehyung,karena Jennie dan irene terkenal sangat bertolak belakang dan akhir-akhir ni rumor tentang Jennie yang mebully Irene sedang tersebar luas

"Kok mereka bisa satu mobil apa Jennie lagi ngelakuin hal buruk ke irene,"batin taehyung

Taehyung menghampiri Jennie dan irene yang masih di depan mobil karena khawatir

"Irene Lo gak papa?,"tanya taehyung

Irene menunduk penuh arti mengharapkan simpati taehyung,

"Aku gak papa kok,,ucap irene lembut

Jennie memutar bola matanya malas,"tenang aja gue gak apa-apain dia kok Lo aja yang terlalu berlebihan,"ucap Jennie kepada taehyung

"Gue tau sifat Lo ,Lo pasti lagi ngapa-ngapain Irene ya,"ucap taehyung menyelidik

"Apaan sih Lo ,tanya aja sendiri sama dia,"ucap Jennie gusar

"Irene Lo diapain sama Jennie ada gue disini jujur aja,"ucap taehyung lembut

Ini jadi kesempatan besar bagi Irene
"Sebenarnya gue ini sepupu Jennie tadi Jennie nyuru gue buat nyetirin dia karna kita satu rumah,''ucap Irene sambil menunduk

"Apansih Lo lebay tu,"sarkah Jennie

Jennie meninggalkan taehyung dan Irene berdua dengn mood yg kurang baik





"I also want to be happy"(TAENNIE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang