13 || Perasaan Cella

4.7K 390 5
                                    


HAPPY READING!

Hari senin membuat Seluruh Siswa/i Adelardo high school malas akan hari upacara, dimana Akan Berdiri berpanas-panasan dan mendengar Pesan Dari kepala sekolah.

Rasa Pusing Yang Cella Rasakan, Ia tahan karena sebentar Lagi Upacara akan selesai.

Bruk

Cella jatuh Ke tanah, dan Arkan langsung Mengangkat Cella Menuju UKS. Faisal yang melihat itu menahan amarah buku-buku jarinya sudah berwarna putih.

Letta sadar akan pingsannya Cella, Letta mengikuti Arkan dari belakang menuju UKS.

Ditaruhnya tubuh Cella di Brankar dengan pelan dan Mengambil Minyak kayu putih yang berada di nakas tepat disamping Brankar Cella. Arkan Menaruh minyak kayu putih itu ke arah hidung Cella.

Tidak lama Cella pun terbangun dengan wajah pucat. Lalu tersenyum ke arah Arkan.

"Udah mendingan cel?" Tanya Arkan.

"Iya, udah, makasih" Kata Cella

"Iyaa"

"Mau langsung ke kelas, Apa Disini dulu?" Tanya Arkan

"Ke kelas aja deh" Cella

"Tapi lo yakin? Kayaknya lo masih Pusing gitu, gppa lo disini aja Biar gue izinin lo" Kata Letta.

"Biar Arkan yang jagain lo, gppa kan?" Tanya Letta sengaja berbicara begitu agar Cella dan Arkan Bisa semakin dekat.

"Yaudah deh iya" Cella

"Oke, gue ke kelas ya, bye" Letta. "Jagain sahabat gue" Perintah Letta.

"Sip" Arkan.

Setelah kepergian Letta, Ruang UKS pun sunyi hanya bunyi Burung yang terdengar.

"Lo, mau makan bubur gak?" Tanya Arkan.

"Engga, tunggu bel Istirahat aja" Kata Cella

"Oh ya udah, lo istirahat aja dulu" Kata Arkan

"Iya"

.

Setelah Berjam-jam bersama Cella, Arkan Membangun kan Cella niatnya ingin Mengajak makan, Agar Perut Cella Tidak kosong saat Meminum obat.

"Cel bangun, udah istirahat nih" Kata Arkan lembut.

Eughh

"U-dah ist-irahat?" Tanya Cella Gugup pasalnya Wajahnya dan wajah Arkan dekat. Sadar yang Arkan lakukan Arkan menjauhkan Wajahnya ke Cella.

"Iya, ayo ke kantin" Ajak Arkan.

"Ayo" Cella.

Saat Jalan Ke kantin Banyak Yang berbisik dengan hubungan Arkan Dan Cella, pasalnya Mereka semua lihat kalo Arkan menggendong Cella Ke UKS.

Sebenarnya Arkan itu ganteng kalo saja Rambutnya di beri pomet dan kacamata nya di copot.

Hooh

Gak serasi

Jelek ihhh

Ngapain sih Dia dekat - dekat sama Cella

Arkan hanya Menghiraukan perkataan Murid-murid itu.

"Kalo kalian tau siapa gue, kalian bakal ngejer-ngejer gue" Batin Arian sinis

"Gak usah di masukin dalam hati Ya Ar" Kata Cella

"Iya" Kata Arkan tersenyum.

Deg

Mengapa saat Melihat Arkan tersenyum jantung Cella berdetak dengan cepat.

Mereka sudah sampai di kantin dan langsung di sambut oleh Agam, Danu dan Letta.

Ada yang Aneh Dari Danu dan Letta. Biasanya Danu dan Letta Berjauh tempat duduk tapi kali ini mereka sangat dekat dan tidak lupa Tangan Danu yang Berada di rangkulan bahu Letta dan Letta sama sekali tidak Memberontak.

Cella melihat Itu Tersenyum. Lain halnya dengan Arkan dengan tatapan penuh tanya.

"PJ dong" Ujar Cella

"Bener tuh kata Cella" Ujar Agam.

"Iya, pesan aja, tapi jangan banyak" Ujar Danu.

"Yey"

"Gue yang mesen ya" Kata Agam.

"Ar, kapan nembak cewek yang lo suka?" Tanya Danu Biar Cella Cemburu.

"Maksud kata Danu, Arkan ada suka sama cewek disekolah ini" Batin Cella sedih.

Cella langsung Menggeleng kan Kepala nya. "Masa sih Aku ada rasa sama Arkan" Batinnya

"Sabar" Ujar Arkan.

"Lo kenapa cel?" Tanya Letta.

"Engga"

Partnya pendek ya? Maaf🙏

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT!

BACA JIGA BINTANG & BULAN.

Fake Nerd Boy [ SELESAI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang