20

11.6K 514 11
                                    

22.00

Saat ini Rafael dkk sedang berada di Basecamp, ia telah memberi pelajaran untuk maya tentang permasalahan tadi saat di cafe.

Lia? ia tinggal di rumah Aletta sebab ia juga akan kesana lagi nanti saat pulang dari sini

Mereka saat ini hanya duduk duduk anteng membicara tentang apapun yang dapat di bicarakan.

"Tujuan lu pecat Aletta apa sih Raf?" Tanya Aidan, mendengar itu Rafael menatap Aidan dengan tatapan yang sulit diartikan.

Aidan mengeryitkan dahi nya bingung "Kenapa sih?" Tanya Aidan

"Ntar juga lupada tau?" Cuek Rafael membuat semua menghembuskan nafas.

Saat ini di basecamp hanya ada mereka saja Rafael dkk.

"Garry" panggil Leon, Garry yang namanya di panggil pun melirik Leon

"Gua charger" ucap Garry yang sudah paham apa yang akan Leon minta pada nya.

"Ya gua mau pinjam ya Gar?" Pinta Leon

"Charger" singkat Garry, yah yang diminta Leon adalah Handphone Garry, Leon memang terkadang sangat suka mempermaini handphone Garry walaupun dia memiliki handphone sendiri yang juga sama merek nya dengan handphone Garry namun entah mengapa ia lebih suka memaini handphone Garry bukan hanya handphone Garry namun semua handphone Rafael dkk, sedangkan Garry sendiri tidak keberatan ia membiarkan saja Leon untuk meminjam handphone nya ia pikir buat apa juga ia menyembunyikan handphone nya sedangkan dia sendiri sangat jarang memegang handphone nya sendiri.

Hanphone nya pun low karena Leon sendiri

"Ya gua cabut charger nya ya?" Titah Leon

"Ngak" singkat Garry, bagaimana pun juga walau Garry mengizinkan Leon meminjam handphone nya kapan pun tapi ia sudah mengatakan bahwa jika sudah sangat lama mempermaini handphone nya maka Garrh tidak kan meminjamkan handphone nya ke Leon hari itu, ia akan meminjamkan Leon esok lagi.

"Ya ayolah Gar"

"Gua udah bilang dulu, inget kan?" Tanya Garry menaikkan satu alis nya, percaya lah saat mereka berkumpul seperti ini dan Leon tidak membuat rusuh seakan akan saat ini Leon berubah menjadi manja kepada mereka dan mereka? Mereka tidak masalah sebab mereka sudah berjanji untuk saling menghargai satu sama lain.

Dan diantara mereka Leon lah yang sangat kurang mendapatkan kasih sayang kedua orang tua, maka dari itu mereka membiarkan Leon saat Leon seperti sekarang. Mereka tidak ada yang mau jika salah satu dari mereka tersakiti, dulu sampai sekarang mereka saling menjaga kalau pun ada yang tersakiti maka mereka akan menghibur dia. Dan itu jiga salah satu alasan mengapa Leon sangat suka meminjam handphone mereka dari pada memakai handphone nya sendiri sebab ia pusing saat memengang handphone nya di pastikan Papa nya akan menelpon dirinya dan meminta nya pulang, sebab Leon sangat jarang pulang kerumah ia lebih memilih tinggal di rumah teman teman nya dari pada dirumahnya yang setiap saat akan mendengar kata kata kasar yang di keluarkan Papa nya dan mama nya.

"Tapikan gua bosen Gar" keluh Leon
"Gua cabut aja ya charger nya" ucap Leon lagi yang lain hanya menonton saja

Mendengar itu Garry hanya diam dan menatap Leon

"Ya gar gua cabut ya" ulang Leon dan sudah beranjak menuju tempat charger handphone, namun suara Garry membuat langkahnya terhenti

"Lu cabut charger nya gua cabut pala lu" sarkas Garry tajam membuat Leon meneguk saliva nya susah paya sedangkan yang lain tertawa melihatnya

"Udah lah Yon mau apa lu pala lu di cabut ama Garry" sahut Azka

"Diem deh lu ka" ujar Leon kesal

RAFAEL [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang