Enca

28 21 23
                                    


Apa aku bisa mengatakan bahwa aku tidak baik-baik saja
~Viola~

Happy Reading

Sesuai janji Viola kepada Arga kemarin bahwa ia akan pergi ke markas tempat mereka berkumpul.

" Alea " panggil Vio melihat Alea asik menonton TV,Alea menoleh

" Ada apa kak ? "

" Gue mau keluar hari ini,Mungkin gue juga bermalam di rumah ayah Gue, lo nggak paapakan gue tinggal " Ucap Vio duduk di samping Alea.

" Iy kak nggak paapa kok "

" Oh yah,mulai besok lo sudah boleh sekolah" Ujar Vio lagi

" Aku sekolah di Grenca high school itu Beneran kak?" Tanya Alea yang di angguki Vio

" Wahh,Makasih banyak yah kak Vio" Ucap Alea memeluk Vio di sampingnya.Vio membalas pelukan itu dan tersenyum.

" Ya sudah,Gue pergi dulu kalo lo butuh sesuatu,lo boleh panggil Bi Sri atau Maid yang lain "Viola mengambil kunci Motor di atas meja

" Hati-hati kak " ucap Alea

Vio mengangguk " iya "

🍟🍟

Viola telah berada di Markas Black Rose,Markas geng motor terkenal Bukan hanya terkenal BR sangat disegani dan Di takuti oleh Geng motor lain pasalanya Black Rose bukan hanya sekedar geng motor mereka juga mengambil alih sebagian tugas dari kepolisian.Jika geng motor yang lain hanya untuk pamer-pamer Motor dan tampang Berbeda dengan Black Rose mereka memliki kemampuan untuk Menghacker,Menjadi mata-mata,membantu anggota polisi menangkap buronan dan masih banyak lagi. Ketua Black Rose adalah Pembalap Nomor satu di Asia, BR juga Mempunyai lapangan sirkuit pribadi tanpa harus ugal-ugalan di jalanan.

"Welcome To Markas Black Rose Enca" Ucap Arka Merentangkan Tangan seolah ingin bersenam. Vio memutar bola matanya malas.

" Lo udah dateng enca " Tanya Arga Duduk di sebelah Enca (Vio).

" Ehh Kutil,Kalo enca Belum dateng terus yang Di samping lo itu siapa , Kuntilanak " Sambar Arka duduk di depan mereka berdua.

" Lo bilang gue kuntilanak Hah " ucap Enca tak terima di katai Kuntilanak.

" Hehehe bukan gitu ,maksud gue si Arga basa-basinya kok Ngak modal banget " cengir Arka

" Terus bagaimana " Tanya Arga menaikkan alisnya

" Begini, Enca Lo baru datang kan sekarang Buatin Gue minum Gue haus ,begitu " ucap Arka

" Lo kira gue babu lo apa " ucap Enca melempar kulit kacang ke wajah Arka.

" Lo bukan babu gue,Tapi calon istri gue "

TAK

" Pake popok dulu sono terus main cinta " sambar Aldo melempar Bantal yang ia bawa dari kamar. Vio hanya menampilkan wajah flat nya.

" Heh Aldo cap Dodot, sekate-kate lo nyuruh gue pake Popok yang ada lo tuh belajar dulu mengang Dot " kata Arak tak terima

" Sesama Bayi ngak Boleh nghina " Sambar Satria

" Iya kita bayi,kita gemesin iya kan Do " kata Arka Nganwur.

" Saking gemesinnya,Lo pengen gue cubit " kata Arga memasang wajah Gembira

" Apanya"

" GINJAL LO "

" MAMPUS " Teriak Anak lain sedangkan telag ngacir duluan ke belakang Enca.

PELIKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang