Aku telat update karna kayak yang aku bilang, kalo UTS ku gagal aku gak muncul heheheTapi sekarang aku update jadi Selamat membaca teman-teman, jangan lupa tinggalin jejak biar cerita ini tetap bertahan dan gak disimpan :)
Hyunjin gak tau ditubuhnya ini luka bekas apa aja, bekas jatuh dari motor atau dipukul sama siapa.
Sekarang dia gak bisa rasain sakit itu, pikirannya terlalu bercabang ke kemungkinan-kemungkinan lokasi kekasihnya berada.
Hyunjin tau dia jahat, tapi dia gak butuh waktu lama untuk sadari kesalahannya.
Lalu kenapa Tuhan hukum dia dengan semua ini? Kenapa dunia seakan tinggalkan dia sendiri? Kemana orang-orang yang dulu selalu ada untuknya? Kenapa Hyunjin dibiarkan terluka sendirian?
Hyunjin marah pada dirinya, marah pada Lucy, marah pada semuanya.
Lucy mungkin menderita diluar sana tapi kenapa dia langsung pergi tanpa mau berusaha tunggu Hyunjin mengerti?
Kenapa gak ada satu orang pun yang paham posisinya sekarang?
Hyunjin punya masa depan, rencananya untuk meraih sukses didepan mata. Semua usaha yang sejak kecil dia pupuk, belajar dua kali lipat dari teman-temannya karna dia tau, jadi pewaris perusahaan besar bukan cuma tentang garis keturunan.
Hyunjin takut kecewakan orangtuanya, pun dia tau ini salahnya karna gak hati-hati dalam berhubungan.
Kemarin Hyunjin kalut, dia terlalu panik dan merasa dunianya runtuh seketika.
Gimanapun seorang anak adalah tanggung jawab, dan Hyunjin rasa dirinya juga Lucy belum sampai di usia dimana mereka bisa mengatasi keadaan seperti itu.
Keduanya masih sibuk dengan perkuliahan, sama-sama berusaha capai mimpi agar pantas untuk satu sama lain.
Memang semuanya kacau saat Hyunjin katakan hal paling menyakitkan yang pernah dia ucap ke Lucy, juga keputusan Lucy untuk pergi tanpa berusaha mengerti Hyunjin terlebih dahulu.
Mereka saat itu dikuasai emosi, dan kini cuma berakhir saling sakiti satu sama lain.
Pun Hyunjin lelah terus mencari, maka setelah beberapa minggu dia putuskan berhenti dan fokus dengan kuliahnya.
Dia gak bisa terus begini, dia gak mau jadi laki-laki menyedihkan dan gak bisa berbuat apa-apa selain menangis.
Mungkin Lucy memang gak mau ditemukan, mungkin suatu saat ketika mereka siap, Hyunjin akan diberi jalan untuk melihat Lucy.
Yang Hyunjin tau adalah dia mencintai Lucy sepenuh hati, gak pernah berkurang bahkan sejak pertama kali gemuruh jantungnya bertalu-talu karna jatuh cinta.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Lion
Fanfiction(on-hold) [현진] ; Hyunjin, seorang Papa muda yang berusaha dapatkan kembali haknya sebagai Ayah dan pasangan. ⚠️ 𝗣𝗚-18 [𝗠] © 𝐜𝐡𝐢𝐜-𝐛𝐚𝐛𝐲,2020