1

1K 50 0
                                    

Hallo!!!

Aku kembali dengan cerita baru:)))

Semoga kalian semua suka,jangan lupa vote dan komen...Terimakasih😘✨

Happy reading 📖

.

.

.

"Bang,gue pergi sekolah bareng loh yah,udah kesiangan nih soalnya" ucap seorang gadis cantik berambut pirang,sambil mengenakan tas sekolahnya

"Engga,luh naik Bus ajh sanah gue pergi sekolah bareng cewek gue" tolak pria yang tak lain adalah Kaka sigadis cantik tadi

"Cuma hari ini doang ko,soalnya mobil gue lagi dibengkel,mang Edo juga lagi ga bisa nganterin,kalau naik bus gue bisa telat"

"Pokoknya ga ada berangkat bareng,udah gue mau jalan dulu Bayy"

"Banggg!"

Pria itu tak menghiraukan panggilan sang adik,dia masuk kedalam mobil sportnya dan langsung berlalu begitu saja

"Akhhh setan!!!" teriaknya

"Bisa telat gue kalau gini caranya!"

Gadis cantik itu menghentak-hentakan kakinya keaspal karena kesal,lalu berjalan dengan langkah cepat kehalte bus yang terletak lumayan jauh dari rumahnya

"Si Jimin emng bangsat banget,kenapa coba gue harus punya Abang yang modelan kaya gitu,udah bantet,jelek,pelit,nyebelin,ngeselin"

"Mana lebih mentingin ceweknya lagi dari pada adeknya sendiri"

"Awas ajh yah kalau papah udah pulang dari New Zealand gue bakal aduin semua perbuatan dia"

"Ihhh kesel kesel keselllll-"

Gadis itu tak henti-hentinya menggerutu,bahkan saat dia sudah sampai di halte dia malah dibuat tambah kesal karena bus yang tak kunjung datang

"Udah jam segini dan busnya belum lewat juga,fix gue bakal telat hari ini"

"Aduhh mana sih lama banget"

Setelah sekian lama menunggu akhirnya bus yang sudah dinanti-nanti tiba juga,saat gadis itu masuk kedalam dia langsung mengisi bangku yang masih kosong,tapi tiba-tiba saja saat dia baru mau duduk seorang pria dengan santainya merebut tempatnya

"Woyyy,ini tempat gue cari tempat lain sanah"

Pria berkulit putih pucat itu hanya melihat kearahnya sebentar,lalu berucap

"Loh ajh yang pindah,gue udah mager"

"Ga bisa gitu dong,inikan tempat gue!"

"Tapi yang pertama duduk itu gue bukan luh"

"Ehh yang pertama kali liat tempat ini tuh gue bukan luh"

"Gue yang duduk pertama kali!"

"Gue yang liat pertama kali!"

"Cari tempat lain sanah"

"Enak ajh,loh lah yang harusnya nyari bukan gue"

"Ogah!"

"Gue juga ogah"

"Yaudah,berdiri ajh loh disitu!"

"Ihh nyebelin banget sih,dasar hantu kutub Utara"

"Bodo!"

"Cepetan pindah gue mau duduk!"

"Engga!"

My BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang