Absen

19.2K 424 5
                                    

(( Author POV ))

*FLASHBACK*

"Gue kayanya beneran suka sama Jasmine." Agam berujar sambil memasukan sesendok es krim ke dalam mulutnya. Sedangkan Ann justru mematung selama beberapa detik.

"Dia baik banget jadi cewek, terus pinter banget. Seru juga buat diajak diskusi, menurut lo kita cocok gak?" Kata Agam lagi. Dia menceritakan Jasmine sambil tersenyum, memperlihatkan bahwa dirinya benar menyukai gadis itu.

"Cocok kok." Balas Ann sekenanya.

"Lo gak kenapa-kenapa, kan?" Tanya Agam. Ann seperti terkena siraman air dingin, dan langsung menunjukan wajah antusiasnya di depan Agam.

"Emangnya gue kenapa? Lo cocok kok, Gam. Yang satunya ganteng, terus Jasmine juga cantik banget. Lo berdua kan juga sama-sama pinter. Udah cocok banget pokoknya. Kapan diresmiinnya nih? Traktir McD ya?" Kata Ann dengan cengirannya. Dia juga memasukan sesendok besar es krim ke dalam mulutnya. Katanya sih untuk menetralisir hatinya yang sedang panas.

"Gue juga gak tau kapan. Menurut lo enakan tanggal berapa, ya?" Tanya Agam. Dia terlihat memikirkan kapan waktu yang tepat untuk menjadikan Jasmine miliknya secara resmi.

"Tanggal gak penting, yang penting Jasmine-nya suka apa gak sama lo. Percuma juga lo nentuin tanggal, tapi pas hari H malah ditolak." Kata Ann.

Agam tersenyum tenang atau terkesan sok, "Yeh, siapa sih yang gak suka sama Agam? Nenek-nenek yang matanya rabun aja, sekalinya liat gue matanya langsung terang. Jasmine sih udah pasti terima gue, soalnya selama ini dia welcome banget. Temennya juga bilang kalo dia tertarik sama gue." Jelas Agam.

MenunggumuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang