Ada apa, denganmu? Adakah yang salah, dariku? Atau, keadaanmu sedang hancur? Mengapa jadi begini?
Jika semua ini salahku, aku minta maaf. Dan jika, semua ini bukan karena ku, datanglah padaku, lagi. Jangan tiba-tiba menghilang, tanpa kejelasan. Sungguh, itu hal yang membinggungkan. Sekali lagi, jika semua ini bersebab karena ku, aku minta maaf. Ada apa denganmu, hari ini? Entah mengapa, setelah bertemu, denganmu. Aku merasa takut. Gundah hati. Kau tanpa kabar beberapa jam pun, aku merasa gelisah. Takut, jika kepergianmu dengan orang lain. Apalagi, kau tertawa, bersama orang lain itu. Mungkin menurutmu, aku terlalu cemburu dan aku terlalu mengekang mu. Sebenarnya, semua itu wujud ku menjaga mu. Sebab aku sadar, aku tak bisa di sisi mu,
selama 24 jam
Sosokmu, membuatku merasa bahwa aku telah dicintai oleh orang yang sebaliknya aku cintai. Semakin kesini, aku menjadi semakin takut. Takut akan bagaimana rasa mu, padaku. Takut bagaimana hubungan ini, menurutmu. Saat aku terlelap, dalam kesunyian. Kau mengulurkan tangan, yang membuatku bangkit. Kau datang, dengan senyum bulan sabit, yang membuatku kembali tersenyum. Semoga, sosokmu bukan sosok yang membuatku membuang air mata: yang sia-sia. Hingga rapuh, lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Semua Tentang Mu
RomanceKu tak mampu mengungkapkan, secara langsung. Maka dari itu, aku memilih tuk mencurahkan melalui tulisan ini :) 🌼 This is not dummy writing. But this, is the reality of what i feel
