Kue Keberuntungan

597 67 66
                                    

Mencoba keberuntunganku hari itu adalah hal yang paling kuingat seumur hidupku

[ スキ です ]

Kafetaria malam itu begitu ramai. Dimalam minggu biasanya pasangan muda mudi pergi berkencan dan berakhir dengan makan bersama untuk mengisi perut.

Tapi berbeda dengan seorang gadis SMA yang satu ini.

Myoui Mina.

Gadis muda itu terlihat sedang menikmati musik yang diputar sambil sesekali menggerakan kepala dan kakinya mengikuti irama.

Dia hanya seorang diri di kafetaria. Menatap iri kearah pasangan yang asik bermesraan serasa dunia milik berdua.

Berniat mengalihkan perhatian, ia memakan cake dan meminum matcha-nya

Mina menghela nafas, sebenarnya ia bisa saja mengajak Minatozaki Sana atau Chou Tzuyu, sahabatnya. Tapi sayang mereka sudah punya janji dengan orang yang tepat untuk dia ajak jalan dihari minggu. Siapa lagi kalau bukan Hirai Momo dan Yoo Jeongyeon? Kekasih mereka.

"Aaaarrgghh. Nyebelin banget liatnya," gunam Mina.

Mina melamun, memainkan jarinya sambil mengigit bibir. Sebenarnya, ia punya orang yang ingin ia ajak menikmati waktu berduaan bersamanya di hari minggu. Iya, dia adalah orang yang Mina sukai.

Tapi, apadaya Mina jika orang yang ia sukai itu bahkan mungkin  tidak tahu jika dirinya ada?

♡♡♡

Mina menyenderkan kepalanya ke sisi kiri jendela, niatnya menikmati pemandangan lapangan sekolah sambil mendengarkan penjelasan guru.

Namun, perhatiannya malah sepenuhnya teralihkan ketika melihat seseorang yang sedang memimpin pemanasan di ujung sana.

Matanya langsung berbinar. Sekaan menjadi tuli ia jadi tak mendengarkan guru berbicara didepan.

Sibuk dengan aktifitasnya, dia sampai tidak sadar bahwa guru didepan sudah memanggil namanya beberapa kali.

"MYOUI MINA!"

Sana memukul kencang paha Mina dengan gulungan kertas sampai ia terperanjat.

"Aw! Sakit, San." Mina mengusap-usap pahanya. Sementara Sana hanya memberikan kode dengan matanya. Ia arahkan kedepan dan ke arah Mina beberapa kali.

Dengan wajah kesal Mina menoleh cepat kedepan.

Mina menyengir saat melihat gurunya sedang melihat kearahnya sambil bersedekap, tatapan matanya tajam bagai ingin menendang Mina saat itu juga. Duh, baru Mina sadari keadaan kelas jadi hening.

"Hehe, i-iya pak? Kenapa ya?" tanya Mina berusaha menjadi sangat ramah.

"Kayaknya yang ada diluar itu lebih menarik ya? Sampe-sampe bapak kamu abaikan?"

"Iyalah anjir. Yang diluar mah bening. Lah bapak?" batin Mina.

"Ng-nggak kok pak. Itu tadi saya liat burung lagi kawin, kan itu termasuk pelajaran biologi juga pak, bapak juga sedang menjelaskan proses reproduksi pada hewan. Jadi sekalian saya liatin aja live nya pak." Bukan nya berhasil membuat guru senang, penjelasan Mina malah makin membuat marah.

"Keluar dari kelas saya sekarang! Kalau memang kamu mau belajar secara live, praktek lapangan silahkan lakukan sendiri," ucap guru itu.

Murid sekelas menahan tawa, habisnya penjelasan guru itu ambigu.

Mina yang memang lemotnya sedang kambuh akibat melihat yang bening-bening dengan polosnya menjawab.

"Loh pak. Saya pasangan aja gapunya, gimana mau praktek lapangan?"

「スキ です」Suki Desu | MiHyun [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang