-opportunity- (dracoxreader)

3

hayo jangan lupa vote dan coment ya guys hehe:)

setelah aku dan teman temanku tau harry akan menjadi seeker termuda abad ini aku menceritakan pada dad dan memintanya agar membelikan nimbus 2000 untuk harry sahabatku

to: mom and dad
mom dad harry potter sahabatku kini menjadi seeker termuda abad ini aku benar benar senang bisakah kau membelikan harry nimbus 2000 untuk pertandingannya?

rosie avery
aku melipatnya dan memberikan pada boby agar dia beri ke mom and dad

pagi ini aku ke great hall bersama hermione ron dan harry tiba tiba boby membawa bungkusan seperti sapu yang diberikan pada harry
"wow apa ini?" tanya harry
"aku tak tahu coba saja buka" ucapku sambil tersenyum
"oh god terimakasih rosie ini dari ayah dan ibumu aku sangat senang" ucapnya
"ya aku menceritakannya harry aku sangat bangga padamu" balasku
harry kemudian membaca suratnya agak lantang

to: harry potter
hai harry rosie menceritakan pada kami katanya kau akan menjadi seeker aku juga bangga padamu dan ini sapumu aku membelikannya untukmu jangan kau tolak atau ku larang kau bersahabat dengan anakku terimakasih sudah menjadi sahabatnya
mr&ms avery

"Ayah dan ibumu sungguh sangat baik rosie" ucap harry
"sudahlah jaga saja sapumu itu" ucapku

SKIP TAHUN KE2

saat tim quidditch gryffindor ingin latihan aku melihat ada perdebatan antara slytherin dan gryffindor aku ron dan hermione langsung menghampiri
"tertulis disini kalian mempunyai seeker baru,siapa?" ucap oliver tenang (mukanya oliper kalem bgt njr😭)
malfoy pun maju dengan bangga nya
"Malfoy?" ucap harry agak bingung
"ya itu benar" ucap malfoy
"wow nimbus 2001" ucap ron
"ini pemberian ayah draco" ucap marcus flint
"ya weasley ayahku mampu memberikan semua yang terbaik" ucap malfoy bangga
"ya setidaknya gryffindor mempunyai talenta bukan menyogok" ucap hermione
"aku tidak membutuhkan pendapatmu mudblood" kata malfoy aku pun sontak kaget
"kau eat slug" ucap ron tapi karna tongkatnya rusak itu berbalik padanya
"oh ron" ucapku dan mione ya kalian tau tubuhnya bergetar dan berkaca kaca aku dan harry membawa ron dan mione ke pondok hagrid
ron terus memuntahkan siput aku sendiri pun jijik
"jadi apa yang membuat hermione menangis?" tanya hagrid
"malfoy mengucapkan kata itu hagrid" ucapku
"apa?" tanya hagrid
"mudblood" ucap harry
"oh kemarilah jangan menangis kau gadis pintar dan pemberani kita semua ada disini untukmu" kata hagrid mione pun mengusap air matanya

pertandingan quidditch antara slytherin vs gryffindor pun diadakan dan yeah kalian tau gryffindor menang tapi harry kecelakaan jadi aku putuskan menyusulnya ke hospital wings aku berjalan dihadapanku ada madam pomfrey jan berjalan tergesa gesa aku mengikuti dengan santai dibelakangnya
"oh mr malfoy kau bisa kembali ke asramamu kau baik baik saja" tapi ku lihat dia melebih lebihkan ekspresinya itu dan ya saat aku melangkah ke hospital wings semua menatapku seolah aku ini hantu saat aku berjalan melewati ranjang malfoy kak adrian menyapaku "hai rosie" ucapnya aku tersenyum dan menyapanya balik "hai kak drian" aku menggap kak adrian seperti tom dia memiliki sifat yang sama dengan tom dingin dan cuek dia juga curhat tentang wanita wanita yang dia sukai walau bergonta ganti aku sampai pusing mendengarnya tapi tak apa samar samar ku dengar
"bagaimana kau bisa dengan gadis avery"
"dia adikku tau"
"senyumnya melelehkan ku"
"hey jangan mendekati calon gadisku"
aku sedikit kaget dengan perkataan sepertinya malfoy suaranya begitu khas
ah sudahlah aku menjeguk harry dan untungnya lebih baik dari sebelumnya

SKIP TAHUN 3 BIAR CEPET AWOKWOK

kini slytherin dan gryffindor dicampur sungguh aku sangat malas sekali kami dibawa ke hutan terlarang
"bagaimana cara membuka buku ini?" tanya malfoy
"usap saja bagian punggungnya" kata hagrid
tiba tiba aku melihat nevile yang ceroboh lagi aku membantunya karna tak ada yang membantunya mereka benar benar tidak memiliki rasa kasian
"aku tidak percaya dumbledore menyuruh orng bodoh sepertinya untuk mengajar tunggu sampai ayahku tau tentang ini" ucap malfoy
"SHUT UP MALFOY" ucap harry
ya dia pasti tidak terima hagrid dikatai sperti itu terlebih hagrid teman kami
malfoy maju dengan seringainya (sexy mode on) dan tiba tiba
"dementor dementor" ucap malfoy
semua kaget termasuk aku tapi itu cuma tipu tipu malfoy dan antek anteknya lalu aku manarik tangan harry lebih tepatnya menggenggam malfoy sungguh seperti terkejut "ayo harry jangan hiraukan dia sungguh memalukan!" ucapku dengan nada penekanan
"JENG JENG JENG lihat yang ku bawa" ucap hagrid
"apa itu?" tanya ron
"itu hipogriff dia memiliki sifat bangga jadi jangan macam macam dengannya" ucapku
"benar 10 point untuk gryffindor ini buckbeak jadi siapa yang ingin berkenalan terlebih dahulu?" tanya hagrid
semua mundur hanya tertinggal aku dan harry benar benar mereka semua aku bahkan juga takut padanya
"well done harry well done rosie majulah kan membungkuk" ucap hagrid
aku membungkuk dan berharap tidak dimakan olehnya tapi ku akui dia cantik sekali
dia kemudian membungkuk pada harry dan padaku lalu dia meletakan kepalanya ke ceruk leherku oh bulunya lembut sekali
"kau tau buckbeak bulumu halus sekali dan kau sangat cantik hari ini sungguh aku tidak berbohong" ucapku
"sepertinya buckbeak ingin kalian menaikinya" ucap hagrid
"a-apa no hag-" ucapanku terpotong karna hagrid meletakan tubuhku diatas buckbeak bersama harry
"jangan mencabut bulunya" ucap hagrid lalu menepuk bokong buckbeak
harry terkejut lalu memelukku dari belakang aku juga kaget aku memeluk buckbeak lalu kami terbang melewati hogwarts dan danau hitam ini sungguh menyenangkan lalu kita kembali lagi
"kau tidak berbahaya sedikitpun kan hewan bodoh" ucap malfoy
"malfoy jangan!" peringatan dari hagrid tapi tak dihiraukan
akhirnya buckbeak marah dan mencakar malfoy
"its killed me its killed me!" ucap malfoy
"hagrid kau harus membawa ke hospital wings" ucapku
"ya kelas dibubarkan dan rosie tolong bawa tas malfoy"
sungguh harus aku? oh tidak apa apaan ini
"kau dan ayam sialanmu itu" umpat malfoy
"bisakah kau diam malfoy disaat seperti ini apakah kau masih mau mengumpat!" ucapku sungguh dia ini cerewet sekali untung saja tampan kalo tidak kutenggelamkan saja ke black lake
madam pomfrey menyambut dengan khawatir
"oh ada apa dengan mr malfoy?" tanya madam
"mengganggu buckbeak dan terkena cakar madam" ucapku
"oh tolong perbankan tangannya dear aku akan membuat ramuan"
shit apakah harus aku
"b-baik madam" balasku
"kau ini berani beraninya dengan buckbeak sungguh sangat ceroboh!" marahku sambil memerban tanganya
"ini semua salahmu rosie" ucap malfoy
"apa?! apa kau gila menyalahkan orang lain atas tindakanmu sendiri malfoy?" ucapku
"apa kau tidak sadar dengan tindakanmu juga rosie daniella avery?!" ucapnya sedikir marah
"apa apaan itu apa maksutmu bodoh?!" tanyaku
"kau tidak peka sama sekali aku cemburu pada potter dia memelukmu" ucapnya
mataku membulat sempurna
"kenapa kau cemburu apa kau suka padaku huh?!" ucapku tak sadar
"iya lah maka dari itu aku cemburu" ucap malfoy
Lalu crabbe goyle dan parkinson datang
"minggir biar aku saja yang memperban tangannya pergilah kau avery!" kata parkinson dia pikir aku mau memperban orang seperti malfoy ya tidak lah gila apa
"pacarmu sudah datang aku akan pergi" ucapku lalu bergi
aku menuju common room yang disana sudah ada ron harry dan mione
"sungguh malfoy bodoh sekali bisa bisanya dia menyalahkan aku atas tindakannya sendiri" ucapku dengan terengah engah
"maksudmu bagaimana rosie?" tanya mione binggung
"apa kau tau dia menyalahkan aku karna harry memelukku tadi dia itu bodoh sekali" ucapku
Mereka semua kaget
"kurasa ada yang tertarik denganmu rosie" ucap harry
"rosie sepertinya akan mempunyai pacar" ucap ron
"oh rosie aku sudah tau kenapa dari tahun pertama malfoy sering memandang ke meja gryffindor saat digreat hall atau saat kita satu kelas dengan slytherin
"aa-apa maksud kalian jangan main main" ucapku
"malfoy suka padamu bodoh apa kau gila" ucap mione
sungguh aku malah menjadi bahan olok olokan aku dan mione pun pindah ke kamar untuk tidur tapi aku tidak bisa tidur dan kuputuskan untuk ke manara astronomi dan mengendap ngendap agar tidak ketauan filch ataupun mrs noris
thank yg udah baca jan lupa vote yaw