XIV. bolos

356 80 17
                                    

tidak seperti hari senin biasa, kini hyunjin dan seungmin berada di taman bermain bukan di sekolah. iya, mereka bolos. bahkan seungmin yang ngajak setelah baca chat grup kelasnya.

remed bareng (20)

johan: bolos lah kuy, jamkos nih

haidar: kok bisa y anak kepsek menyesatkan gini

jisa: johan kan jelmaan iblis

dika: jamkos? @ johan

johan: iya dik, lagi pada rapat ngurusin kelas 12 kan mingdep un, papa gue yang bilang semalem ke gue

yeji: siapa aja yang bolos?

sena: aku mau bolos!

felix: seriously???

johan: gue juga ah, nitip absen sakit ya @ heira

dika: gue sama sena izinin ya @ heira

ya kira-kira begitu lah, dan di kelas mereka yang masuk cuma 15 anak ternyata.

"dika, mau es krim." ucap seungmin.

"nggak boleh, masih pagi." kata hyunjin.

seungmin mendengus, "tapi nanti siang boleh ya?" tanyanya dengan puppy eyes miliknya.

hyunjin mengangguk, "belum sarapan kan tadi?" tanya hyunjin.

seungmin mengangguk, "iya belum." jawabnya.

"beli bubur ayam yuk!" ajak hyunjin sambil berdiri.

seungmin yang sibuk ngemilin kue mengangguk, kemudian mereka berjalan ke luar taman untuk membeli bubur ayam.

"mang, bubur ayam dua. yang satu jangan pakai sambal ya." ucap hyunjin pada mamang yang jual bubur.

"siap siap, tunggu ya." jawab si mamang, kemudian hyunjin sama seungmin duduk di bangku yang sudah disediain.

tidak lama kemudian si mamang bawain dua mangkok bubur pesanan mereka, setelah mengucapkan terima kasih mereka berdua langsung segera menyantap bubur itu.

btw, mereka tim bubur nggak diaduk.

setelah makan bubur, hyunjin mengajak seungmin ke kedai es krim favorit seungmin. anak manis itu merengek terus dari tadi, kangen makan es krim katanya, padahal baru tiga hari yang lalu dia ke sini bareng felix dan jisung.

dan sekarang mereka ada di lantai dua kedai es krim itu, dengan seungmin yang sibuk sama es krimnya sambil duduk di kursi dan hyunjin yang lagi berdiri sambil merhatiin dia.

"dika mau?" tanya seungmin.

hyunjin menggeleng, kemudian duduk di samping seungmin.

"habis ini mau ke mana lagi?" tanya hyunjin.

seungmin mengendikkan bahunya tanda tidak tau, kemudian ia tampak berpikir.

"pengin ke rumah dika." ucap seungmin.

"serius?" tanya hyunjin, "kirain mau jalan-jalan lagi, kalau gitu ayok." lanjutnya.

keduanya bangkit, lalu segera keluar dari area kedai es krim itu.

"dika pelan-pelan ya bawa motornya, aku masih mam es krim." peringat seungmin saat hyunjin mulai melajukan motornya.

gemas sekali.

sampai di rumah hyunjin, mereka berdua duduk di sofa ruang keluarga. rumah besar ini terasa hening sekali karena hanya ada bibi yang sedang sibuk mengepel di lantai atas. kedua orang tua hyunjin sudah pasti bekerja.

tidak lama kemudian bahu kanan hyunjin terasa berat, ternyata kepala seungmin bersandar di sana.

"dika aku ngantuk..." ucap seungmin.

hyunjin terkekeh, "pindah ke kamarku yuk." ajaknya, kemudian menggandeng seungmin menuju kamarnya di lantai atas.

sampai di kamar hyunjin, laki-laki manis itu langsung merebahkan dirinya di kasur besar milik hyunjin.

"tukeran kasur yuk." ucap seungmin tiba-tiba, anak itu kalau ngantuk memang suka ngelantur.

hyunjin hanya terkekeh, "tidur aja, aku mau ps-an." ucapnya.

"ihhh nggak boleh, dika harus di sampingku." rengek seungmin.

hyunjin bisa apa selain menurut?

"peluk ya, sampai aku tidur." kata seungmin.

hyunjin tersenyum, tangan kekarnya ia lingkari di pinggang ramping seungmin.

"aku suka dipeluk dika." ucap seungmin.

"rasanya nggak mau lepas." lanjutnya.

hyunjin terkekeh, "iya aku tau, sen. emang pelukanku tuh nyaman banget." ucapnya.

seungmin mendecih samar, kemudian mendusal di dada bidang hyunjin.

"aku sayang dika, sayang bangetttt!" seru seungmin tiba-tiba.

"aku juga sayang sena, sayang banget banget banget." jawab hyunjin, kini bibirnya menghujani kecupan pada puncak kepala seungmin.

"tidur, sena." ucap hyunjin lagi.

"udah nggak ngantuk." sahut seungmin.

"ya udah aku mau ps-an." ucap hyunjin.

seungmin mendengus, "enggak boleh!!" serunya.

ya elah, bilang aja kamu mau cuddle dek.

note: jangan lupa pencet bintang di kiri bawah ya, itu sangat berarti buat aku :]

bisa-bisanya aku, cerita ini aja belum tau mau dibawa kemana eh tangan udah gatel mau nulis cerita baru 😌

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

bisa-bisanya aku, cerita ini aja belum tau mau dibawa kemana eh tangan udah gatel mau nulis cerita baru 😌

status | hyunmin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang