in another life {OIIWA} ||COMPLETED

eps 4

22.46

Dirumah sakit...

Iwaizumi sudah teduduk dan merasa bersalah ia meremas rambutnya.
"AAAHHH...kenapa...KENAPA OIKAWA!!!"kata iwaizumi dengan suara menggelegar.
"Oikawa...hiks...kenapa...hiks...kenapa...hiks...harus kau...hiks..."kata iwaizumi dengan kristal bening yang mengalir di pipinya.
"Permisi..."panggil seorang dokter.
"Ah...dokter"kata iwaizumi lalu berdiri.
"Apa kau keluarganya???"tanya dokter.
"Aku temannya keluarganya dalam perjalanan"kata iwaizumi sebenarnya iwaizumi sudah menelpon keluarga oikawa tapi apa jawaban dari keluarganya....

Kami tidak peduli kalau kau temannya sebaiknya hati²,kata salah satu anggota keluarga oikawa.

Iwaizumi ingin menampar keluarganya oikawa tapi teleponnya udah ditutup.
Perasaan author....biasa aja.
Santet santet keluarga oikawa,batin author.

"Oh aku ingin tanya sesuatu tapi sebaiknya diruanganku saja"kata dokter.
"Hmm...baiklah"kata iwaizumi.
Lalu,dokter dan iwaizumi pergi menuju ruangan dokter.
"Baiklah nak..."kata dokter karena ia tidak tau nama iwaizumi.
"Iwaizumi hajime"kata iwaizumi.
"Ah...nak hajime saya ingin tanya apa nak oikawa sudah menderita kelainan jantung selama ini?"tanya dokter.
"I-itu oikawa sudah menderita kelainan jantung saat kecil tapi saya sudah coba suruh dia ke rumah sakit"kata iwaizumi.
(Bang iwa si oikiwi itu boong,author kgk ada akhlak).
"Tapi...setelah saya periksa ia sepertinya tidak mendapat pelayanan kesehatan sama sekali"kata dokter.
Iwaizumi shock masa iya oikawa tidak pergi ke rumah sakit.
Lalu pikiran iwaizumi...
Jangan²....dia bohong,batin iwaizumi.

"Karena keadaan nak oikawa sepertinya sudah sangat buruk"kata dokter.
"N-nani keadaan oikawa semakin memburuk...??"kata iwaizumi.
"Hm...jika dibiarkan maka nak oikawa ak-"belum sempat dokter itu selesai iwaizumi main nyerempet aja.
"Cukup!!...saya sudah tau dok tolong sembuhkan sahabat saya apapun itu"kata iwaizumi.
Dokter itupun menghela napas.
"Baiklah saya akan berusaha"kata dokter itu.
"Arigatou..."kata iwaizumi.
Lalu,iwaizumi kembali ke ruangan dimana oikawa dirawat.
Saat iwaizumi ingin masuk ia berhenti di depan pintu.
Apa bener oikawa selama ini kgk ke rumah sakit...klu bener akan ku hajar dia,batin iwaizumi.
Lalu,iwaizumi masuk kedalam ia sangat tidak ingin melihat oikawa seperti ini.
Infus,alat oksigen,alat detak jantung semuanya ada di sekitar oikawa.
Iwaizumi duduk di samping lalu memegang tangan oikawa.
"Oikawa...kumohon...bangun...hiks...bangun...hiks...oikawa...hiks..."kata iwaizumi lalu kristal bening jatuh.

Keesokan paginya....

Iwaizumi membuka matanya.
"Ah...sudah pagi"kata iwaizumi sambil mengucek matanya.
Iwaizumi melihat ke arah oikawa yg masih belum sadar.
"Ohayou...baka..."kata iwaizumi dengan kristal bening yg jatuh...lagi.
Mungkin iwaizumi terlihat kesel ama tingkah laku oikawa tapi,karena tingkah laku oikawa iya menjadi sangat rindu dengan oikawa yg sangat suka berteriak,mengganggu iwaizumi,dll.
Tpi...sekarang yg ia lihat oikawa terbaring dirumah sakit bener² pemandangan yg tidak ingin dilihat oleh iwaizumi.

3 hari kemudian...
●
●
●
●
●
●
●

Oikawa belum saja sadar padahal sdah 3 hari iya 3 hari kalian tidak salah denger kok.
Iwaizumi sekarang sudah sangat khawatir karena kgk bangun².
"Oikawa...knp...knp kau belum bangun juga...aku...hiks..."tanpa iwaizumi sadar kristal bening itu pun jatuh.
"Oikawa...OIKAWA...hiks...kumohon...
hiks...kumohon bangun..."kata iwaizumi sambil menangis.
"I-iwa-chan"secara tiba² oikawa memanggil iwaizumi.
"Hah...oikawa..."kata iwaizumi karena nanti dia takut kalau itu hanya mimpi.
"Iwa-chan...a-aku s-sangat senang melihatmu"kata oikawa sambil tersenyum.
"B-baka...hiks...kenapa kau meyelamatkanku...hiks...kalau kau...hiks...tidak menyel-"belum sempat iwaizumi selesai tangan oikawa menyentuh mulut iwaizumi agar tidak menyambung kalimatnya.
"K-kau jangan bilang seperti itu aku lebih senang jika kau selamat iwa-chan"kata oikawa sambil tersenyum.