Tujuh puluh wanita menunggu perceraian setiap hari [memakai buku]

58-60

58
   “Jangan khawatir, pemberitahuan ini harus dikirim oleh sekolah secara berkelompok.” Chen Hong menatapnya dan menjelaskan, “Gelombang berikutnya akan tiba pada pertengahan Januari jika saya benar.”

    Dia pikir Yang Jiao Nilai Jiao tidak akan terlalu buruk. Cepat atau lambat, saya akan mendapat pemberitahuan. Sekarang akhir bulan, dan pertengahan bulan depan tinggal setengah bulan. Tidak terlalu lama.

    “Saya pikir itu harus sama.” Yang Jiaojiao juga tahu bahwa pemberitahuan ujian masuk perguruan tinggi akan dibagi menjadi beberapa bagian. Dia memperhatikan dan melihatnya, kemudian matanya sedikit terkejut, “410 poin?”

    Pemberitahuan itu hanya selembar kertas. Kertas surat sederhana. Kata-kata di kertas adalah pelat baja stensil. Pertama, nilai Chen Hong ditulis di kertas, mengatakan bahwa nilainya telah diterima oleh Departemen Matematika Universitas Kyoto, kemudian tanggal kedatangannya dilaporkan di bawah .

    Dengan total skor 500 poin, dia mendapat empat ratus sepuluh poin, dan dia masih mengikuti ujian masuk perguruan tinggi selama sepuluh tahun, dan suasana belajarnya lesu, Dia mendapatkannya setelah dia pergi ke pedesaan selama lebih dari tiga tahun.

    Yang Jiaojiao berpikir bahwa dia sangat baik, dan dia pantas menjadi murid yang baik.

    “Ya, saya juga tidak menyangka.” Wajah Chen Hong jelas tersenyum, “Saya kira paling banyak sekitar tiga ratus enam puluh tujuh paling banyak.”

    Yang Jiaojiao memandang ke seberang tanggal mulai sekolah di atas, mengangkat alisnya dan bertanya: “Waktu mulai sekolah adalah Di akhir Februari, apakah Anda masih merayakan Tahun Baru Imlek tahun ini? "

    Chen Hong merenung sejenak. Dia sekarang dapat menyampaikan pemberitahuan kepada komune untuk mengajukan permohonan pulang lebih awal, tetapi hasil Yang Jiaojiao belum keluar, jadi dia ingin menunggu dan melihat Lihat itu sebelum pergi.

    “Aku belum tahu.” Sudut matanya tersenyum tanpa henti, “Aku akan melihat situasinya dulu.“ Aku

    tidak tahu apakah itu karena percakapan dengan Chen Hong, Yang Jiaojiao tidak begitu khawatir setelah itu. Akan selalu ada berbagai situasi dalam ujian masuk perguruan tinggi, belum lagi beberapa tempat yang belum sebulan lagi ujian masuk perguruan tinggi.

    Segera, saat memasuki bulan Januari, cuaca semakin dingin, angin lewat, dan ranting-ranting bergetar, dan dedaunan yang berguguran jatuh ke tanah.

    Banyak orang di komune menyalakan petasan untuk meninggalkan yang lama dan menyambut Festival Musim Semi, dan bahkan koperasi pemasok dan pemasaran serta pabrik makanan kecil di komune juga menggantungkan lentera.

    Ada banyak orang di jalan, meskipun masih ada satu bulan sebelum Tahun Baru, banyak orang yang bergegas untuk membuat pakaian baru. Yang Jiaojiao dan Su Yanzhen sibuk seketika.

    Ma Chunrong bergegas ke komune setelah menunggu brigade membagi barang-barang Tahun Baru, karena dia mendengar bahwa dua orang telah menerima pemberitahuan dari universitas, tetapi Yang Jiaojiao tidak pernah menanggapinya, jadi dia tidak bisa menunggu. lari ke sini.

    Ketika dia tiba di toko, dia melihat Yang Jiaojiao dan Su Yanzhen terlalu sibuk untuk menyentuh tanah, dan dia menelannya lagi jika dia ingin bertanya, dan kemudian sibuk dengan mereka.

    Dia menunggu sampai dia selesai dan bertanya tentang pemberitahuan itu, Yang Jiaojiao juga dengan jujur ​​menjawab bahwa dia mungkin tidak tahu situasinya sampai pertengahan bulan.

    Alasan mengapa Ma Chunrong cemas adalah karena banyak orang di Yangjiacun telah mendesaknya untuk menanyakan kapan pemberitahuan itu akan turun. Setelah lama bertanya tanpa mendapat jawaban, orang-orang itu mengira Yang Jiaojiao tidak dapat lulus ujian. “Lalu mengapa seseorang mendapatkannya duluan?”