Besok nya mereka benar-benar mengelilingi kota Medan seharian penuh. Mereka sampai di rumah keluarga Alena itu jam 21.56 Alena sudah tertidur saat perjalanan pulang tadi dan sekarang Alena tengah digendong oleh Justin menuju ke kamar nya.
Setelah meletakkan Alena diranjang nya dengan perlahan Justin keluar dan menuju kamar mereka. Mereka? Ya nenek Alena menyiapkan satu kamar untuk mereka bertiga dengan dua kasur di dalam kamar tersebut.
Penghuni rumah sudah tertidur semua. Tadi mereka masuk menggunakan kunci cadangan yang diberikan oleh nenek Alena.
Justin melihat teman-temannya sudah tertidur dengan posisi nya masing-masing, dia berjalan menuju ranjang Alvin dan tidur di sebelahnya.🌵🌵🌵
Pagi hari dimana keluarga Alena dan jga anak-anak JUROVIN sedang sarapan dengan di iringi candaan Alena dengan ayahnya. Suasana di dalam rumah ini begitu hangat hingga membuat Alena ingin berlama-lama tinggal disini, tapi dia tidak bisa karena dia juga harus sekolah bagaimanapun dia haus bisa membahagiakan orang tua nya.
"Len lu gapapa?" tanya Varrel sambil melambaikan tangan nya di depan wajah Alena
"Hah? Gapapa"
"Btw kita mau kemana nih hari ini?"
"Hmm gimana kalo kita ke sawah nya nenek?" saran Alena
"Ayok tapi nenek juga kesana kan?" tanya Alvin
"Iya lu takut ya ama linos" canda Alena
"Linos siapa Len?"
"Linos itu peliharaan bokap gua"
"Kok gua belum pernah liat"
"Dia di rumah om gua, eh btw kita bawa linos ya kebetulan dia datang hari ini" seru Alena
"Lenn! Ini linos udah datang!" belum sempat menjawab mama Alena sudah berteriak memanggil Alena
"Yeayyy, ayok kalian harus kenalan sama linos" kata Alena sambil menarik ke empat tangan sahabat nya itu
"LINOSS! I MISS U" teriak Alena ketika melihat tubuh besar linos di teras rumah nya. Mereka berpelukan selama 3 menit lamanya. Tapi Alena sadar di belakang nya ada ke empat sahabat nya
"Sini kenalan sama linos" ajak Alena
"Len ini bener peliharaan bokap lu" takut Alvin
"Serem banget Len gua gak berani" sambung Veno
"Ho'oh serem banget" sahut Varrel
Ketika Alvin, Veno, dan Varrel ketakutan melihat linos Justin malah sudah mengelus kepala linos dengan lembut. Justin juga punya anjing di rumah nya jadi dia biasa-biasa saja ketika bertemu dengan linos
"Justin aja berani masa kalian takut" sungut Alena
"Udah-udah jangan berantem kalian mau ikut ke sawah kan?" lerai nenek Alena
"Iya kita mau ikut! Tapi linos boleh ikut kan?" melas Alena kepada nenek nya
"Ajak aja mana tau dia dapat ular disana" kata nenek Alena
"Okeyy"
🌵🌵🌵
Setelah sampai di sawah mereka langsung di sambut oleh pemandangan dan udara yang menyejukkan hati. Nenek sudah mulai mengerjakan pekerjaan nya dibantu oleh Alena dan juga anak-anak JUROVIN. Linos juga ikut membantu tapi dia gak mau lepas dari Alena, mungkin linos masih rindu sama Alena sampai gak mau lepas dari Alena.
"Linos tangkap ini!" Alena melempar kan ranting yang lumayan besar ke arah Alvin dia ingin mengerjai bayi itu. Dia tau kalau Alvin sangat takut sama linos.
(Kurang ajar memang Alena ini- author)
Linos berlari ke arah rangting yang dilemparkan oleh Alena ke arah Alvin. Alvin yang melihat linos berlari ke arah nya langsung berteriak
"AAAAAAA LENN LINOS KENAPA LARI KESINI!" teriak Alvin sambil berlari terbirit-birit bahkan hampir masuk kedalam sawah menuju ke arah Justin dan bersembunyi di belakang punggung Justin
"HAHAHAHA" Alena tertawa sambil memegang perut nya yang sakit karena tertawa melihat Alvin yang ketakutan.
"AHAHAHA! MULUT GUA KERAM ANJIR GEGARA LU" Veno tertawa sampai mulutnya keram karena dia tidak menutup mulut nya saat tertawa bahkan mungkin lalat bisa keluar masuk ke dalam mulut Veno
Varrel sudah terguling-guling diatas tanah sambil memegang perutnya. Dia tak tahan berdiri ketika sudah tertawa dengan keras. Sedangkan Justin jaya tersenyum tipis melihat tingkah para sahabat nya itu.
Linos mengambil ranting itu dan mengembalikan nya kepada Alena yang masih saja tertawa. Setelah tawanya reda Alena langsung mengambil ranting itu dan memuji linos 'good boy' dan mengelus kepala nya.
Jam telah berlalu sekarang sudah jam 18.45 mereka bergegas untuk pulang ke rumah. Pakaian mereka jangan ditanya, semua nya penuh lumpur bahkan linos juga sudah kotor karena mereka semua tadi jatuh ke dalam sawah. Mungkin sampai di rumah Alena akan memandikan linos terlebih dahulu. Setelah berkemas mereka langsung pulang kerumah.
Sesampainya dirumah mama nya Alena terkejut bukan main melihat anak dan teman-temannya bahkan linos ikut kotor. Untung saja nenek memberitahu mengenai hal tadi sehingga mereka tidak akan mendengarkan Omelan mama nya Alena.
Ini gambar linos peliharaan bokap nya Alena
Jangan lupa vote and comment ya
Author sayang kalian:3
KAMU SEDANG MEMBACA
ALENA
Teen FictionCuma cerita tentang Alena Wanda Almira yang sederhana tapi tomboy dengan teman-teman cowo nya yang kelebihan harta