Fanboy [MarkHyuck]

🍉

"Aishhh kau masi saja membahas itu"
"Nih ya aku perjelas"

"Iya apa"

"Semalem itu kamu mau dibawa orang yang kau tidak kenal"

"Kau tau darimana aku tidak kenal?"
"Apa kau peramal?"

"Kau saja terlihat risih dibawa orang itu"
"Dan walaupun kau sempat tertidur di rangkulan orang itu, darimuka mu terlihat kalau kau tidak nyaman"
"Oleh karna itu aku membantumu"
"Seharusnya kau berterimaka-"

"Nee, khamsahamnida"
"Maaf aku terlalu bawel"
"Terimakasih sudah menolong dan membantuku dan maaf jadi merepotkan kamu"

Mark yang mendengar itu langsung terdiam dan langsung menyeruput teh yang ada di meja makannya itu

"Aku pulang sendiri aja"
"Ah iya motorku, pasti masi di bar"

"Kau tau? Apartement ku dari bar kemarin cukup jauh"
"Apa kau yakin akan pulang sendiri?"
"Kau tau jalan?"

"E-eummmmm..."

"Sudah, akan aku antar kau sampai depan bar"

"T-tapi nanti kalau kau ketahuan disp-"

"Aku tidak peduli dengan skandal"
"Yang aku lakukan hanya ingin membantumu"

"Eummm..."

"Apa lagi???"

"Tidak, trimakasih"

...

"Nih pakai kaos dan jaketku"

"Eumm kayaknya jaketku masi bagus, mungkin aku pinjam kaosmu saja"

"Up too you"

..

"Apa tidak apa apa jika kau tidak memakai masker?"
"Apa aku harus memakai masker?"

"Tidak, topi ini sudah cukup buatku"
"Dan satu hal lagi kuingatkan kepadamu, kalau aku tidak peduli dengan skandal"

"Ohh iya, mianhae"

Skip sampai bar

"Yasudah, apakah aku harus membalikan bajumu yang mahal ini?"

"Eumm tidak usah"

"S-serius?"

"Iyaa, sudah cepat pulang, pasti eommamu mencarikanmu"

"A-ahhh iya"
"T-terimaka-"

"Apa kau tidak bosan mengucapkan terimakasih terus??"

"M-maaf"

"Iya 2 kata yang berlangganan di mulutmu hanya terimakasih dan maaf"

"Yaudah ak-a-aku pu-p-pulang ya"

"Hmmmm"

Haechan langsung kekuar dari mobil milik pria berdarah kanada itu, lalu ia langsung ke parkiran motor bar tersebut.

"Lohhh renjun? Jisung? Ngapain?"

"YAAAAAA! KAU TAU TIDAK AKU SEDARITADI DIOMELIN SAMA EOMMAMU?"
"KENAPA KAU TIDAK ANGKAT TELEPON DARI KAMI TERLEBIH IBUMU BODOH!"
"SIAPA PRIA YANG MENGANTARMU?" Renjun memgeplak kepala haechan

"Sttttttt kecilin suara lo njun"
"Itu marklee"

"Hah?" -js rj

"Gausah kaget gitu"
"Gue juga masi gapercaya semalem gue tidur di apartment dia"

"INTINYA GUE GABAKALAN NINGGALIN LO SENDIRIAN LGI KALO MAU MINUM"

"Gue kemaren ga sendiri, gue ketemu jungwoo"

"Yaudah hyung pulang dulu ini eomma udh nelepon icung harus gimana?"
"Angkat nih?"

"Eeeeh gausah"
"Yuk lgsg aja otw"

"Ntar eomma mara-"

"Sttttt"
"Alesan aja udh di jalan ntr"

"O-oke"

Akhirnya mereka jalan menuju rumah haechan yang jaraknya tidak begitu jauh dari bar
Saat sampe....

Toktoktok~

"Eomma aku pul-"

Ceklek~

"YAAAAA"
"MWOHANEUNGEOYAA???"
"NEO MICHYEOSSEO???"
[mean: apa yang kamu lakukan??? Apa kamu gila??]

"mianhaeee eomma"
"Donghyuck janji ga gitu lagi"

"Aigooooooo!"
"renjun jisung!"
"Kenapa ga ditemenin si ni anak"
"Larang aja kalo emang ni anak minta yang aneh aneh, kalau dia ganurut telepon eomma!"
"Susah emangnya kaya gitu ya?"

"Mian eomma" jisung dan renjun hanya bisa menunduk dan meminta maaf

Kenapa hanya mereka yang diomelin eomma? Jadi ceritanya eomma lagi mampir ke studio dancenya, eomma berfikir kalau haechan berada disana. Ternyata disana hanya ada renjun dan jisung dan chenle yang lagi makan ramyeom. Saat ditanya haechan ternyata gaada yang tau, akhirnya eommanya marahin mereka ber3 di studio dan menuyuruh untuk mencari haechan. Dan tiba tiba supirnya chenle menjemput chenle karna ada sesuatu, jadinya chenle tidak ikut mencari haechan.