SILENT [PROSES REVISI]

part 1

Kayla Anandita.
Sosok wanita yang ramah dan santun, memiliki banyak kelebihan yang orang inginkan.memiliki prestasi yang sangat tinggi,orang tua mana yang tak bangga memiliki sosok kayla. Kayla memiliki sebuah nama sebutan bagi keluarga yaitu"Aya". sedangkan bagi sahabatnya dia adalah "sun" .kenapa sun?? Entahlah sahabat Kayla sendiri yang menciptakannya.kalya mengalami koma selama 13tahun sehingga ingatannya yang sekarang tak seindah masa kecilnya,sungguh miris sekali dia tak tau dengan keberadaan orangtuanya keluarganya,bahkan sahabat kecilnya itu.

Selama 13 tahun,Kayla merasa hidup dalam jeruji ambang kematian,kenapa tidak dia mengalami koma selama bertahun tahun bahkan dia tak pernah tau bahwa dia akan setua ini ketika bangun.

"Apa!!ada apa dengan diriku ini."tanya Kayla didepan cermin rumah sakit.

"Kenapa aku setua ini!! Apakah ini benar benar duniaku yang dulu, apakah aku tertinggal oleh zaman sekarang ini."Kayla berteriak kencang sehingga membuat suster tersebut kaget.pasalnya Kayla sudah lama koma,dan tak ada kemungkinan akan sadar .

Kayla berlari menuju tempat kasir ia teringat akan menelfon kedua orang tuanya.akan tetapi nihil,dia tak ingat sedikit pun nomer keluarga nya.

"Kenapa aku bodoh seperti ini."Kayla kembali menuju tempat peristirahatan komanya,mau tak mau ia harus menunggu seseorang yang selalu menjenguk nya lalu bertanya kemana keluarganya.

"Umurku sekarang sudah 22 tahun.sungguh ini menjengkelkan bahkan aku belum menggapai cita-cita ku menjadi balet terkenal."Kayla menarik rambutnya sendiri dengan air mata yang menderu cepat, penyesalan yang teramat menyakitkan selama bertahun tahun.

Kayla tak pernah sadar jika kedua orang tuanya telah meninggal dunia.
Koma selama 13 tahun membuat ingatan kayla memudar seiring dengan komanya.

Ia tak pernah menyangka jika dunia masih menginginkan nya untuk bangun.semuanya telah berubah menurutnya dari cara berpakaian,serta canggihnya teknologi yang sekarang.

"Aku tak tau jika aku kan bangun dengan tiba-tiba,mengapa kepalaku sakit saat akan mengingat kejadian bersama keluarga ku."
Kayla tak pernah sadar jika dia mengalami amnesia.

Kayla hanya teringat sahabat kecilnya itu.dia tak pernah melupakan nya wajahnya selalu terbayang dalam benaknya.

Kayla merasakan hal yang manusia rasakan saat ini.dia seperti bangkit dari alam mimpi lalu terbangun didunia nyata.

Pikirannya saat ini sedang lari kemana mana,dia memikirkan kedua orang tuanya.kayla berusaha mengingat kejadian yang bertahun tahun lalu,tapi malah membuat kepalanya semakin pusing.

Tanpa sadar Kayla meneteskan air matanya entah itu air mata kesedihan ataupun tidak.dia hanya merasa kesepian karena tak ada satupun keluarganya disaat dia terbangun dari komanya selama bertahun tahun.

Kayla berjalan untuk mencari udara segar,dia muak dengan suasana kesepian ini.

"Dingin sekali udaranya,aku akan menghirupmu setiap hari .dan tak perlu memakai penghirup oksigen."kata Kayla dengan menggerakkan tubuhnya secara perlahan lahan .

Kayla masih dikota "Banten"
Tapi dengan tempat tinggal yang berbeda dan nuansa bau obat menyeruak kemana mana.membuat semua pasien ingin segera keluar dari penjara kehidupan sementara.

Kayla selalu ingin mencoba hal yang baru saat ini,dia ingin menjadi orang yang berguna bagi penciptanya.

Kayla merasa semua tubuhnya yang terkapar lemas dahulu sekarang bisa bergerak ,bahkan kakinya pun bisa,meskipun tak seimbang seutuhnya.

"Hidupku akan dimulai saat ini juga,aku akan menjadi balerina terkenal di seluruh dunia,jika aku bisa mengapai cita citaku maka kedua orang tuaku akan bahagia begitu pula jodohku kelak.semangat Kayla!!."teriak kayla dengan penuh semangat yang menggebu ngebu dalam hatinya.

Akan tetapi Kayla harus  mengumpulkan informasi dari beberapa perawat.siapakah yang mengurus dia selama 13 tahun akhir.

Kayla akan mengucapkan rasa terimakasih nya.hanya ucapan yang Kayla bisa berikan,mungkin itu tak pernah cukup bagi kayla.tapi Kayla berjanji suatu saat akan membalas budinya ketika sudah berkerja.

"Aku akan berjanji sekarang ini, siapapun engkau .aku akan selalu mempertaruhkan hidupku demi kebahagiaanmu."ucap kayla

• flashback
Kala itu Kayla bersama kedua orang tuanya ingin pergi mengantarkan Kayla untuk lomba balet.kayla merupakan sekian ribu gadis yang menyukai balet.menurutnya balet adalah separuh dari kehidupan nya.

Kayla mengenakan baju balet kebanggaan nya dengan paduan khas warna merah,tak lupa juga dia meminum jus jeruk kesukaannya.

"Makasih .Uda mau nganterin aya , sebenarnya kay takut mama sama papa sibuk ."ucapan terimakasih yang terlontarkan dari mulut Aya.

"Sama-sama anakku.kenapa tidak ?? Kami akan selalu menemani jika kami tak sibuk.kami akan selalu menyempatkan untuk mendungkungmu dalam keadaan apapun anakku."senyum bunda Aya,yang di anggukkan oleh sang papa.

Semua menjadi sunyi..
Kayla melihat suasana perjalanannya dengan melihat dari kaca mobilnya.
Kayla merasa aneh dengan sosok pria serba hitam dengan sepeda ninja.bagi Kayla sosok itu sangat mengerikan,dan saat itu juga Kayla berhenti memandang semuanya dari kaca mobil itu.entah kenapa hati Kayla tak merasa nyaman,bahkan tak tenang.

Brakkkkkk...!!suara dentuman keras dari tabrakan sebuah mobil dengan sepeda ninja .

Mobil keluarga nya terjungkal jauh membuat semua orang terkejut.kejadian itu membuat sekian banyak orang ingin pingsan ,karena tetesan darah yang masih segar mengalir di sekujur tubuh mereka.

Seluruh darah tumpah begitu juga dengan jus jeruk yang Kayla genggam, terlempar jauh entah kemana mungkin sudah retak.

Semua cita cita Kayla berakhir sekarang.mengapa tidak orang tuanya tergapar di lorong jalan dengan bersimbah darah,sedangkan ia lemas dan hancur sehancurnya.

Baju balet kesayangan Kayla berlumuran darah dari kedua orang tuanya.kini Kayla hanya pasrah kepada Tuhan,kayla tak bisa berbuat apa-apa.

"Tersenyumlah."itulah kata terakhir kedua orang tua kayla.

Kayla tersenyum simpul walaupun  tak bisa tersenyum dengan tulus dan rasa bahagia.senyuman itu adalah terakhir keinginan kedua orangtuanya.

Orang tua kayla menghembuskan nafas terakhirnya didepan Kayla sendiri dengan keadaan yang mengenaskan,semua tubuh  serta baju bersimbah darah.sungguh kematian yang mengenaskan.

Setelah tragedi menimpa keluarga kayla,orang tua nya di makamkan berdampingan dengan keluarga yang lebih dulu menghadap sang pencipta.

Sedangkan Kayla tak pernah sadar dari komanya.karena trauma kejadian kecelakaan itu membuat seluruh tubuhnya tak bisa bergerak serta matanya yang tertutup rapat  .Kayla  berada di jembatan mati atau hidup.hidupnya terasa tak berguna .selama itu Kayla tak pernah merasakan kebahagiaan hangatnya dunia.kayla hanya bisa tidur terbaring di atas ranjang yang empuk nan nyaman menurutnya.

Takdir memisahkan keluarga yang bahagia...
Separuh belahan jiwanya kini telah hilang ...

Yang datang akan pergii....
Yang kita sayang akan hilang....
Semua tak ada yang abadi di dunia ini,tak terkecuali sang pencipta alam semesta...
Semuanya takbisa berubah,ketika tuhan menentukan ajalnyaa...

Jangan lupa vote♡!!
Komen!!
Fllw√
Fllback√