Kini Chika dan Kayla berada dipagar rumah Chika.
rumah Chika sangat megah nan indah.
gradasi warna putih di bagian depan rumah, membuat kesan minimalis ."Rumahmu sangat indah Chika."kagum Kayla.
"Ya.inilah hasil kerja kerasku sebagai balerina sun."Chika berkata.
"Ayo mari kita masuk!! Jangan biarkan seorang Sun berdiri didepan pagarku."Chika menarik Kayla menuju tempat singgah nya.
"rumah Chika sangat elegan,jika aku tak koma .mungkin aku sudah memiliki rumah sebesar ini."batin Kayla.
"Sun hai?? Pikiranmu ada dimana Sun."Chika heran.
"Ehem...ti-tidak."Kayla segera memperbaiki kesadaran nya yang masih belum sadar sepenuhnya.
"Mari aku antarkan ke kamar mu Sun."Chika memegang pergelangan tangan Kayla,karena tak mau jika Kayla terjatuh.
Sampailah diruangan kamar Sun,dengan cat tembok berwarna cream,hiasan dinding bintang tak lupa tempat tidur yang elegan.
"Wahh...ini kamarku??aku suka ini, terimakasih Chika."Kayla senang .
Kayla memperhatikan setiap kamar barunya, sungguh sangat indah berbeda dengan kamar singgah komanya selama 13 tahun itu.
"Sama sama Sun.mandilah dahulu,aku akan memanggil mu setelah selesai masak."Chika meninggal kan Kayla.
"Sungguh sangat menyenangkan,lihatlah semua sudah berubah,bahkan ada pendingin ruangan."Kayla masih terkagum dengan perubahan dunia.
Kayla bergegas menuju kamar mandi untuk menyegarkan badannya,tak lupa juga membawa handuk untuk menutupi badannya.
"Apa ini?? Kenapa ada bak besar di kamar mandi ini? Kenapa tidak ada air?ada dimana airnya?dan lihatlah ini benda apa."
Kayla bingung bagaimana harus menggunakan benda yang asing baginya.
Tapi Kayla tak ingin merepotkan Chika."Baiklah aku harus belajar sendiri."
Kayla melihat lihat sebuah tombol,lalu memencetnya.
"Apa?? Kenapa benda ini mengeluarkan air?? Wahhh sungguhh mengejutkan."
Benda yang Kayla maksud adalah 'shower',maklum jika Kayla masih heran.karena baru bangun dari komanya.
"Dan lihatlah apa gunanya bak besar ini? Ohh lihatlah ada kran didepannya."
Kayla memutar krannya."Wahh ternyata air nya mengalir dan pergi ke bak besar ini.lalu?? Untuk apa benda ini??."kayla masih bingung.
Benda yang Kayla sebut Bak besar itu merupakan 'Bathtub'.
"Baiklah aku akan masuk dalam bak besar ini,lalu aku akan membiarkan benda ini hidup ,biarlah mengalir."
Kayla mandi didalam bathtub ,dan bersenandung kecil menikmati indahnya mandi sendiri.karena Kayla selama ini tak pernah mandi sendiri melainkan,susterlah yang merawat badannya selama 13 tahun.
"Sungguh aku tak tau manfaat benda ini,aku tak pernah memakainya, setelah mandi aku akan bertanya kepada Chika."Guman Kayla.
Kayla bergegas keluar dari kamar mandi,dan tak lupa memakai handuk.
"Kenapa ada baju?? Kenapa ada sepucuk surat ??."Kayla membaca sepucuk surat tersebut.
"Sun surat ini untukmu begitu juga baju ini.indah bukan? Kau pasti suka.pakailah baju ini,kita akan makan di restoran.karena dirumahku kehabisan bahkan makanan."isi surat yang Kayla baca.
Chika memberikan sebuah Jas dan setelannya berwarna merah yang sangat indah.
"Apakah aku cocok memakai baju ini."tanya Kayla pada diri sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
SILENT [PROSES REVISI]
Fiksi RemajaLelah itu ketika kamu tak bisa marah kepada seseorang. Lelah itu ketika kamu sabar dalam menunggu sesuatu tapi tak mendapatkan apa-apa. Dan lebih Lelah lagi ketika kamu memendam semua itu sendirian. dan ketika kamu bercerita kepada orang lain, Merek...