Berita tentang haruto adalah pacar jeongwoo udah nyebar ke satu sekolah. Jeongwoo udah marah-marah bilang kalau dia gak pacaran sama haruto
Diakan sukanya junghwan
Junghwan sendiri malah ketawa ngakak, soalnya dari kemarin abangnya itu kepo banget soal jeongwoo bahkan rela begadang buat denger cerita junghwan tentang jeongwoo
"Woo Lo beneran pacaran sama si pangeran?" Jeongwoo Hela nafas, gado gado yang tadi mau masuk di mulutnya dia turunin lagi, gak jadi makan
"Kagak, dah Lo pergi"
"Ih tapi kata haruto Lo sama dia dah tunangan"
"Uhukkkk" junghwan yang emg lagi makan bareng sama jeongwoo nyodorin air minum
"Ngada Ngada banget yah anjir si haruto kalau ngomong, gue kasih tau gue sukanya sama junghwan"
"Emang junghwan mau sama Lo?" Nahhh ini si oknum yang dari tadi di bicarain akhirnya muncul
"Ngapain Lo di sini penyebar hoax"
"Loh emang salah kalau gue nyamperin pacar"
Jeongwoo udah beneran emosi, haruto dengan santainya duduk di kursi junghwan, si Wawan Dah pergi entah kemana
Ini mereka dah jadi pusat perhatian dari awal haruto masuk
Orang yang tadi nanya masih di situ greget sendiri "jadi sebenarnya kalian tuh pacaran?"
"Iya"
"Enggak"
Nah loh, jawabnya aja barengan
"Jadi pacaran apa enggak sih"
"Iya pacaran"
"Dih, ngarang Lo. Sampai kapan pun hati gue cuman buat Junghwan"
Jeongwoo jalan keluar kelas dari pas pertama bell di bunyiin, sengaja biar haruto gak rese ngajak pulang bareng
Jeongwoo gak lewat gerbang depan, karena pasti di sana supirnya sama kak yoyo dah stand by
Rencananya mau kabur ke rumah bundanya dia
Tapi emang yah yang namanya rencana itu gak sejalan sama kejadian pas di lapangan.
Jeongwoo di tangkap basah sama yunhyeong
"Mampir bentar doang lah kak, mau ngambil baju doang di rumah temen"
Yunhyeong geleng geleng "uang ayah kamu banyak, jangan kayak orang susah. Beli lagi lah"
Jeongwoo cemberut "tapi baju itu peninggalan ibu"
Yunhyeong natap jeongwoo yang dah mau mewek, dia hele nafas "yaudah tapi bentar doang"
Senyum Jeongwoo ngambang "makasih kak yoyo huhuhu sayang kak yoyo"
Dia dah lendotan di lengan yunhyeong sambil senyum rencana dia berhasil soalnya soal baju itu hanya alibi aslinya mah mau minta perlindungan ke bundanya
Mashiho dari tadi gak berhenti senyum, iya dong habis ketemu junkyu
Junghwan aja sampe ngeri sendiri liat bundanya senyum Mulu
"Bund kenapa sih? Lagi seneng banget yah?" Mashiho noleh ke junghwan terus ngangguk
"Anak bunda mau makan apa? Mau di buatin apa?" Masih dengan senyumnya yang luar biasa manis
"Apa aja, semua yang bunda bikin adek suka kok"
"Aduhh gemesnya anak bundaaa" mashiho unyel-unyel pipinya junghwan, anaknya dah pasrah
"BUNDAAAAA!"
"ANAK BUNDAAA!"
pelukan mereka, jeongwoo liatin junghwan minta penjelasan kenapa bundanya kayak bahagia banget
"Gak tau" jawab junghwan tanpa suara
"Kakak hari ini nginep yah? Ntar malam bunda mau kenalin seseorang sama kalian"
"HAH!!"
"SIAPA?!"
Mashiho kaget
Jeongwoo sama junghwan melotot
"Ih kenapasih malah teriak!"
"Kita kaget bunda" jawab Jeongwoo
Dari luar ada orang ngetok ngetok, jeongwoo lupa kalau dia kesini sama yunhyeong
"Kakak sekarang gak bebas bund, izinin kakak yah?" Mashiho senyum ngusep kepala Jeongwoo
"Ayok kedepan, gak ada yang boleh larang anaknya Bunda"
Dan sinilah yunhyeong di hadapin sama mashiho yang natep dia tajem, soalnya dari tadi gak ngizinin jeongwoo nginep
"Apa hak kamu gak kasih izin anak saya?"
Yunhyeong neguk ludah walaupun mashiho manis gini tapi kalau lagi mode galak yah serem juga
"Saya personal asistennya, sudah tugas saya"
"Saya bundanya, pulang sana sendirian gak usah bawa Jeongwoo"
"Jangan begitu, nanti saya di marahin sama atasan saya"
"Lah kamu fikir saya peduli? Gak, pulang sana"
"Saya harus pu--
"Pulang atau aku gebukin kakak?" Nah ini junghwan yang ngomong "aku sabuk item loh kak"
Yunhyeong neguk ludah pt.2, pelan pelan dia berdiri dari duduknya terus pulang. Berdoa aja junkyu gak murka
Tapi kayaknya sih enggak
Ehe
Benerkan kata yunhyeong, junkyu ngamuk
Dan berakhir dia datangin rumah yang akhir-akhir ini sering jeongwoo datangi
Junkyu gedor-gedor kayak orang kesetanan
Pintu di buka "loh kyu, ngapain? Kan janjinya masih jam 7. Ini masih jam 6 loh"
Junkyu kaget, terus liat kesekeliling lah iya ini rumah mashiho
Mungkin karena kelewat emosi doi dah gak merhatiin sekitar
"BUNDAA SIAPAAA!?" dari dalam kedengaran suara yang mendekat keluar
"Loh ayah!"
"Hah!"
Lagi gak mau kasih pesan apa-apa :)
