" Real of Halu "
Bagian 4 .,
Malam ini terasa sangat gelap,, bintang pun engan tersenyum menerangi malam.. Bulan yg tertutup awan hitam semakin mencekam,.
" apa akan turun hujan..??" tnya saint sendri,.
Duuaaaarrrrr,,, ( suara petir d langit,)
Saint menutup kupingnya,, sebenernya saint sangat takut dgn petir,, tapi dia memberanikan dirinya untuk mencari Perth,,
Derrrrggg,,, HP saint bergetar,, Zee melfon ,,
" saint,, tadi aku seperti melihat Perth d jalan.. Dia berjalan sendiri d dekat danau,,"
" apa... Ok.. Makasih phi infonya,,"
" kamu hati hati,, ap perlu aku antar, "
" tidak usah phi,, aku akan mencarinya sendiri,,"
" ohh... Ok..."
Saint langsung berlari menuju danau, .
" Perth.... Perth..... Kamu di mana..." teriak saint tapi tidak ada jawaban,,
Saint menghentikan langkahnya saat melihat seorang pria duduk sendiri dengan kepala tertunduk,, iya..itu Perth..
Saint menghampirinya,, berdiri tepat d hadapanya,,
" Perth.. Maafkan aku,,,"
" kenapa kau di sini..?!!"..
" Perth aku mencarimu,, dengarkan aku sayang,, ku mohon.."
" apa yg harus ku dengar,, aku melihat dgn mata ku sendri,,"
" tapi keadaannya tidak seperti yg kau bayangkan,, mobil ku mogok, dan Zee mngatar ku,, walaupun aku menolak tapi dia tetap ingin mengantar ku,,karena keadaanku yg tidak enak badan.,, Perth aq mohon.. Percayalah pada ku, .dan dia hanya mengantar ku sampai depan kamar,, aku tidak mengijinkannya masuk Perth.."
" emmmmzzz,,, " Perth hnya mengaguk.
" Perth.. Plizz percaya pada ku,, taap aku Perth,, ap kau mencintaiku,, "
" aku sangat mencintaimu itu sebabnya aku sesakit ini.." mata tajamnya menatap saint,,
Hujan turun deras,, tapi prth tidak beranjak dari tempat duduk itu,.
Tapi keadaan saint memang sedang tidak sehat,, hujan yg membasahi tubuhnya membuat dia menggigil pandangannya mulai kabur,, tangannya yg menggenggam taman Perth mulai lepas,, saint terjatuh,, dia pingsan..
" phi...phi saint kamu kenapa... Bangun saint..."
Perth mengendong saint d punggungnya.. Kembali k apartemen,,
Sampai d kamar Perth Menganti baju saint dan membandingkannya di tempat tidur,, dan dia pun mandi dan berganti pakaian,, saat Perth keluar kamar mandi sambil menggosok rambutnya dengan handuk, . saint sudah terbangun dan bersandar d tempat tidur,, Perth pun duduk d samping saint,,
" phi sudah bangun??"..
"Emmmzzz,," saint menatap Perth tak berkedip..
" phi.. Maafkan aku.."
Tapi saint langsung memeluk Perth erat,,Perth pun memeluk saitn dan mngusap rambutnya,.
" jangan tinggalkan aku lagi.."
" aku tak pernah meninggalmu.."
" makasih sayang,, aku sangat mencintaimu.. Tolong percayalah pada ku,,"..
" emmmmzzz.."
Pelukan itu terlepas.. Mereka saling pandangan,, Perth yg sangat merindukan saint, hanya terdiam.. Saint memulainya.. Dia mencium Perth,, tapi Perth masih diam..
" kenapa??, apa kamu masih marah pada ku,,??"..
"Tidak.. Aku hanya sedikit berfikir,,"..
" apa yg km fikirkan sayang,, apa kau ragu pada ku,,"..
" bukan..,"
" lalu apa??"..
" tadi saat kau tak d samping ku,, aku merasa sangat hancur,, dan kosong,, lalu ap yg akan terjadi bila kamu benar-benar tidak d sisiku lagi..?" Perth menatap saint sayu,,..
" aku d sini Perth,,, aku milikmu,, percayalah pada ku,, "..
Saint kembali mencium Perth,, Perth jg membalas ciuman saint,,
" apa kau tak merindukan ku sayang, ??"..
" jangan tanya itu phi,, kau memancing Tiger yg sedang diam,, maka Jagan harap kau akan selamat. ,"
Perth mulai menggila,,saint yg jg menginginkanya,, memang sengaja merangsang Tiger itu. ,
Perth membuka baju saint, menciumi tubuh putih itu,, saint yg tidak enak badan itu mendadak semangat saat dia membuka boxer sang kekasihnya itu,, bnda itu udah tegak lurus dan mengeras,, saint langsung mencaplok benda kesukaannya itu..
" akhh... Phi,, kau sangat pandai sekarang,,"..
" aku akan memuaskan mu sayang,,"..
" kau slalu memuaskan ku phi,,"..
Lidah saint menari indah menjilat eskrim coklat itu,,,me ngulullnya dgn lihai,, Perth tersenyum melihat kelakuan phi nya,,,
" kau merindukan nya phi..??"
" emmmzz tentu saja sayang,,"
" aku pun merindukan itu phi. "
Perth membalikan tubuh saint,, posisi nya merangkang Perth dgn sigap memasukan pistol miliknya itu,,, saint mendesah ngengang kesakitan.. Tapi dia tidak menghentikan ap yg d lakukan Perth,, saint mendesah menikmati garakan Perth,, Perth memegang pinggul saint agar lebih mudah gerakannya,, Perth semakin menjadi,, gerakannya semakin cepat,, membuat saint mengerang,, dia melepaskan senjatanya,, menggoda saint,,
" apa kau tidak mau menari d atas ku,,??"..
" emmzz tentu saja saja sayang.."
Saint menaiki tubuh Perth, dia menuntun benda itu masuk,, jleebb,, masuk sempurna,,
Saint bergerak maju mundur, memutarkan pinggulnya, naik ke atas k bawah ...tubuhnya gemetar,, jari jari kakinya menekuk menahan nikmat yg dia sarankan,,
Perth memegang belai indah saint,, mngocoknya dgn kencang,, membuat saint semakin mendesah nikmat,,
" akhhhh phii.. Aku gak tahan.. Akhhh"..
" aku jg sayang,,, lebih cepat,,,"
Dan.. Mereka keluar bersamaan..
" phi.. Jangan tinggalkan aku,, "
" Iyah sayang.. Aku hanya milikmu,,"..
Mereka tertidur pulas,, malam ini sangat lelah,,
Lelah menangis,,n lelah meluapkan rasa rindu mereka,,..
Tbc..
