Awal dari semuanya

151 14 0
                                    


1 bulan kemudian...

"Seseorang cowok yang menghilang dari rumah sakit kenarin telah ditemukan di gudang yang tidak terpakai. Dia ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dengan pelaku yang di temukan bersamanya berciri ciri berbaju serba hitam"






END






"Ahk, gak seru drama nya" Yuri sambil melempar sebuah snack yang di makannya

"Masa akhirnya seperti itu, gak bagus pembuat cerita nya" Sakura

"Iya, masa pemain utama nya meninggal kan gak lucu" Yuri sambil membentak

"Udah-udah. Masa hanya drama kalian membentak marah-marah, kan gak ada gunanya. Lagi pula itu kan cerita nya" Jawab Minju sambil membaca novel baru nya

Kami hanya mendiami nya dan mencari drama lain

Hari ini hari minggu jadi Minju dan sepupu Yuri ke rumah Yuri untuk mengerjakan tugas dan Sakura (sepupu Yuri) bermain-main aja

Minju udah move on dari pacar nya (.....) dia sudah kembali ke sifat lama nya.

YURI POV

Yena udah sembuh setelah 2 minggu rawat inap. Aku jatuh cinta pada nya, karena sifat nya yang menarik apalagi saat aku menjenguk nya di rumah sakit dan aku gemes dengan bibir nya yang mirip bebek

Tetapi saat mendengar curhatan Minju bahwa dia menyukai Yena, aku harus memendam perasaan ku. Minju berubah lagi ke sifat yang aslinya karena dia tambah menyukai yena

Ting

Aku mendengar notifikasi dari HP ku, ternyata dari line dan langsung aku membuka nya

Yena

Aku ada di depan
gerbang rumah mu

Bentar ku bukakan

Jawab ku langsung turun dari lantai 2 dan langsung membuka kan pintu dan gerbang rumah ku

"Kenapa? " Tanya ku, dia hanya sekali-sekali ke rumah ku. Aku tau betul pasti ini berkaitan dengan Minju lagi

"Aku ingin mengantar pizza ini, pesanan Minju" Yena

"Emang nya kamu tukang pengantar makanan sampai kek gituan" Ucap ku sambil ketawa renyah

"Kalau bagi dia iya" Yena

"Kalau bagiku? " Tanya ku, tanpa memikirkan pertanyaan ku

"Ohh Maaf" Kata ku lagi sambil nunduk menyesal

"Kalau bagi mu aku sayap mu, dimana kamu membutuhkan ku aku akan menyelamatkan mu" Katanya sambil menatap mataku, memegang pundak ku dan tersenyum manis nya

Tidak ada tanda ke kebohongan dalam mata nya, biasanya dia menggombal

Kami diam-diaman saling menatap mata satu sama lain selama beberapa menit

"Gak capek ya di situ diri-di.. " Kata Sakura tiba-tiba sambil membuka pintu rumah ku yang ku tutup sebelum aku membuka pintu gerbang

"Ehh maaf salah kamar" Katanya sontak sambil menutup pintu nya lagi, karena melihat kami yang seperti berciuman ternyata dari samping hanya bertatap-tatapan

Berjuang?Destiny? All Ship IZONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang