Bab XXXX

986 84 6
                                    

Jangan lupa voment gaisss 👌

- Jodohnya Jaehyun



Happy Reading...



----****----


Rose pun menusuri jalan yang gelap dan sepi itu. Niatnya, Rose ingin mengikuti GPS saja. Saat tahu handphonenya ketinggalan, Rose hanya menggeram kesal. Seingatnya dia sudah memasukinya ke dalam tas tapi mungkin saja terjatuh. Rose tidak peduli yang penting sekarang ia harus menyelamati temannya, Younghoon.

Ia tidak membawa siapapun karena ia tahu yang mempunyai masalah dengan Eunji adalah dirinya sendiri. Jadi Rose tidak mau membawa orang lain dalam bahaya. Rose tetap mengendarai mobilnya di jalan yang tidak ada penerangan itu. Sampai ia di tiba di sebuah rumah kecil yang masih sedikit layak dihuni.

Rose pun keluar dari mobilnya sambil melihat suasana di sekitar itu. Rose pun ke bagasi mobil mencari benda yang bisa ia pegang untuk jaga-jaga kalau ia dihadang seseorang. 

"Aigo ternyata kau disini. Seunghyun oppa mencarimu sampai stress tau" ucap Rose sambil mengangkat tongkat milik TOP. Rose pun mengunci mobilnya dan hanya membawa sebuah tongkat. 

Kemudian, dia mengendap-endap masuk lewat belakang. Yang terutama dia harus tau keberadaan Younghoon bukan Eunji. Ia pun membuka pintu belakang di rumah itu. 

Saat terbuka, dia sangat kaget karena Eunji sudah menatapnya dari ujung sana sambil tersenyum miring. Rose pun dengan berani langsung menutup pintu kencang dan berjalan ke arah Eunji. Tanpa ia tahu, dari luar pintu langsung dikunci oleh orang suruhan Eunji.

"Selamat datang Rosie, semoga ini hari terakhirmu di dunia" ucap Eunji sambil tersenyum miring.




PFTTT

"HAHAHAHAHA" tertawa Rose terbahak-bahak. Eunji yang melihatnya langsung terkaget, mengapa yang diancamnya tertawa. Rose pun tertawa sambil membungkukkan badannya menatap Eunji. 

"Aigo aigo aku tidak bisa berhenti tertawa. Huhh tenang tenang" ucap Rose berdiri sambil menarik nafasnya.

Rose pun mengangkat satu alisnya. Ia berusaha mencerna perkataan Eunji tapi sial ia menahan tawanya lagi.

"Yak katamu sangat lucu. Kau pikir kau Tuhan tau segalanya. Tau kapan aku mati. Hilih" ejek Rose di depan muka Eunji. Rose tidak takut. Orang seperti Eunji harus ia lawan. 

Eunji membulatkan matanya. Ia menggeram kesal ternyata Rose tidak takut terhadap ancamannya.

"Semuanya bawa orang ini" teriak Eunji memenuhi ruangannya.

Ini yang Rose takuti. Eunji pasti akan membawa orang-orang suruhannya. Tak lama kemudian, para orang suruhan Eunji keluar dari tempatnya masing. Saat melangkah maju, Rose pun menahan para suruha Eunji.

"Yak kalian mau mengepungku. Sadar diri kalian laki-laki sedangkan aku cewe. Tidak adil sekali. Kecuali aku melawan Eunji" ucap Rose sambil tersenyum miring. Eunji benar-benar kaget terhadap itu. Targetnya benar-benar menantangnya.

Eunji pun mengambil salah satu senjata yang ia jaga di belakangnya. Pisau. Ia sangkutkan di belakang celananya. Jadi, kalau saat Rose lengah, ia bisa menancapkan pisua itu ke tubuh Rose. HAHAHA. 

SCANDALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang