16. Jangan Buka Rahasia

79.7K 8.4K 1K
                                    

Tidak terasa sisa beberapa hari lagi sampai kedua orang tua Andien datang ke Jakarta untuk menemui Andien.

Karena itu pula, Andien semakin senang dan tidak sanggup menunggu lebih lama lagi. Rasanya seperti sudah tidak tahan, perasaan rindu di dalam hatinya begitu menuntut sebuah kesegeraan. Setelah selama ini hanya melepas rindu melalui sambungan panggilan suara atau panggilan video, tetap saja tidak cukup.

Kalau dulu, awal-awal Andien menginjakkan kakinya di Jakarta, yang pada dasarnya sudah ditemani oleh Rion dan Jian yang memang sudah ada di Jakarta lebih dulu, tetap saja Andien menangis setiap pulang dari kampus. Katanya rindu, ingin kembali pulang ke Jogja tapi juga tidak mau meninggalkan Jakarta, aneh memang.

Kala itu Andien, si gadis yang baru berusia delapan belas tahun, hampir sembilan belas tahun mungkin. Di hari-hari pertamanya merantau, Andien dihadapkan dalam pilihan sulit. Tetap memperjuangkan mimpinya atau kembali pulang dan tinggal bersama orang tuanya.

Tapi Andien marah pada dirinya, kalau Jian bisa, kenapa Andien tidak? Memangnya kenapa kalau dia perempuan? Kakaknya saja mampu melalui masa-masa sulit tanpa kedua orang tuanya di kota yang sangat jauh, lalu mengapa Andien tidak bisa? Maka akhirnya walau dengan hati yang sesekali terasa sesak merindukan orang tuanya, Andien tetap memilih memperjuangkan mimpinya.

Maklumi saja kalau Andien adalah yang paling lama beradaptasi dengan kota baru, masih sering bergantu pada Rion dan Jian saat itu. Dia adalah si bungsu yang sangat dimanjakan sejak kecil, mungkin sempat terbawa sampai awal perkuliahan.

Tapi semakin berubah saat mimpinya semakin dekat di depan mata, rasa berjuang menggebu-gebu membuat gadis itu membuang kemanjaannya dan perlahan-lahan mampu berdiri di atas kakinya sendiri, hingga kedua kakaknya menikah.

“Guys, buka grup, gue ada gosip lagi.”

Yah begitulah, sekarang jika ingin bergosip harus melalui media sosial, jangan sampai ada yang menguping jika dibicarakan secara langsung. Dan kalau sudah dibahas di obrolan grup, tandanya ini adalah gosip besar.

UTMTBL (UDAH TAU MISKIN TAPI BELANJA LANCAR)

Mas Reno
ga serius = kick

Mbak Pinkan
serius kayaknya, dimas kan bos goib

Mbak Pinkan
*gosip, sorry autocorrect gue dendam sama dimas

Mbak Sarah
autocorrect lo gak salah mbak, emang si dimas goib

Mas Dimas
bakal nyesel lo semua udh ngatain gue

Mas Dimas
gue bawa kabar gembira

Mas Dimas
kulit manggis, kini ada extractnya

Mas Reno
d i m a s dibaca asu

Mbak Lintang
dimas setan

Andien
mas dimas caper pasti nih

Mbak Pinkan
iya woy, dimas caper, pasti lagi gabut

Mas Reno
Dim gue timpuk beneran nih

Mas Dimas

Mas Dimas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[6] Stop, Pak!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang