PROLOG

48 5 0
                                    

Menjalin hubungan lima tahun lamanya bukan hal mudah bagi pasangan Taehyung juga Haura. Disana, di perjalanan hubungan mereka yang banyak rintangan, ratusan bahkan ribuan masalah yang mengharuskan mereka berdebat untuk kesekian kalinya.

Ditambah, keberberbedaan profesi keduanya mengharuskan mereka jarang untuk bertemu. Walaupun komunikasi tetap berjalan baik.

Menjadi salah satu Dokter anak dirumah sakit ternama di pusat kota seoul, menjadikan Haura sebagai salah satu orang yang dikenal karena telah menjadi seorang istri dari salah satu pemilik perusahaan besar disana. Kim Taehyung.

Dengan adanya lika-liku dalam hubungan, membawa mereka terikat satu sama lain seperti sekarang. Setelah menjalin hubungan lima tahun lamanya, mereka berdua memutuskan untuk menikah. Mengikat janji di hadapan Tuhan juga kedua orang tua mereka.

"Nanti pulang jam berapa?" Haura merapikan dasi yang melekat di leher milik sang suami.

"Mungkin agak telat, tapi aku usahain tepat waktu." Jawab Taehyung yang mendapat anggukan dari Haura. "Kenapa, sayang? Ada masalah?"

Haura lekas menggeleng, "Engga, aku cuma mastiin kalau nanti malam makanan aku engga kebuang lagi." Balasnya.

Mendengar itu Taehyung menghela nafas, dan langsung menangkup wajah sang istri dan menatap mata yang terkejap lugu. Dengan cepat, lekas menarik Haura ke pelukannya, menyalurkan afeksi tenang dari tangan yang mengelus surai milik Haura.

"Maafin aku, ya .. Akhir-akhir ini sering pulang telat atau bahkan engga pulang. Aku juga engga tau kalau dampak perusahaan sebesar ini setelah banyak jalin kerjasama."

"Engga apa-apa, aku ngerti. Asalkan kamu engga kecapean sama telat makan yang nanti berujung sakit." Jawabnya memeluk balik.

"Kan kalau aku sakit ada kamu, aw-"

"Kamu kalau sakit nyebelin. Manja yang bikin aku engga bisa kemana-mana." Haura mengerucutkan bibirnya sebal dan mendorong badan Taehyung melepas pelukan.

"Emangnya mau kemana, sayang? Kan suami kamu lagi sakit,"

"Bukan gitu. Aku mau beresin rumah jadi susah karena manjanya kamu, tau .."

Taehyung tersenyum. Mencium cepat bibir sang istri dihadapannya yang langsung dihadiahi tatapan tajam dari sang lawan.

"Yaudah, nanti setelah semua kerjaan aku selesai, aku langsung ke rumah sakit buat jemput kamu. Kita makan diluar aja, biar nanti pas pulang langsung proses."

"Proses apa?" Tanya Haura lugu.

Taehyung melebarkan senyumnya, "Proses bikin buns kecil dong, sayang .. " Ujarnya menjawil hidung Haura.

Melototkan matanya, Haura menepuk lengan sang suami, "Mesum!"

"Ugh .. Sini cium dulu,"

Haura yang menghindar langsung pergi keluar dari kamar tanpa mengindahkan Taehyung yang masih memangil namanya buat memenuhi permintaan konyol sebelumnya.

Masih tersenyum di kamar dan pada posisi yang sama, Taehyung merenung betapa bahagianya kehidupan dia yang sekarang. Tinggal bersama orang yang dicintai juga sekaligus perlahan impian keluarga kecilnya menjadi nyata dengan kebahagiaan tersendiri.

Liar [•Taehyung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang