📌TIDAK DI PERKENANKAN UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIAT DALAM BENTUK APAPUN📌 FOLLOW SEBELUM BACA!!! Mengisahkan tentang seorang pemuda yang diketahui nasabnya yang tidak jelas, tidak memiliki keluarga. Namun, dirinya mempunyai maksud untuk melamar sosok perempuan yang sudah lama ia kagumi. Namun, dirinya tidak mempunyai apa-apa untuk di jadikan mahar. "Katakan, apa yang kamu punya, itu yang akan menjadi mahar untuk putriku." "Saya tidak memiliki apa-apa, saya hanya memiliki satu buah Al-Qur'an, dua kain sorban dan satu lagi sebuah lentera. Hanya itu barang berharga yang saya punya." Lalu, apa yang akan di berikan sebagai mahar? Bukan hanya itu.. Orang yang tidak takut merasakan kesulitan karena dirinya meyakini bahwa Allah selalu ada, Allah tidak pernah tidur.. Begitulah kehidupan sang Arsha fathan, dia yang sejak kecil di besarkan oleh seseorang yang sangat tulus menyayanginya. Sayangnya, semakin bertambahnya usia dan semakin dewasanya pemikiran, kebenaran telah terdengar di telinga lelaki itu. Bagaimana bisa, paruh baya yang sangat dia sayangi ternyata bukan orang tua kandungnya. Lalu, dimana sebenarnya orang tuanya? Keputusan ada di tanganya, ia memilih untuk tinggal di sebuah kontrakan seorang diri. Sosok perempuan yang sangat Arsha cintai, adalah sosok yang sangat menjaga dirinya, yang sangat menjaga kemuliaanya, bahkan dia tidak pernah sekalipun wajahnya nampak pada yang bukan mahramnya. Dan kalian tau siapa sebenarnya dia?.. Kalian tau, seromantis apa kisah mereka?.. Saya mengajak kalian untuk langsung membaca ceritanya!!! ••• KISAH INI MURNI DARI PEMIKIRAN SAYA SENDIRI, MOHON MAAF JIKA ADA KESAMAAN DALAM HAL APAPUN, KARENA ITU ATAS TIDAK KESENGAJAAN DAN TIDAK SEPENGETAHUAN, TERIMAKASIHH!!
3 parts