Vote and Follow!
___________________________
Matahari memancarkan sinarnya ke wajah Angel lewat celah-celah hordeng. Angel masih tidur dengan posisi memeluk gulingnya. Angel memasang alarm jam 09:00 karena ingin menepati janjinya untuk ke mall dengan Marcell.
08:59
Dan
Kring Kring Kring!
Angel membuka matanya perlahan-lahan menatap Alarm itu. Angel turun dari ranjangnya dan mematikan alarm, lalu berjalan ke kamar mandi dengan langkah gontai. Angel pun mandi.
Sementara Disisi lain...
Marcell sudah siap untuk pergi ke mall, Marcell sangat semangat sekali untuk pergi ke mall dengan Kakaknya.
Marcell memasuki kamar kakaknya tanpa izin.
"Kak yuk! Berangkat"
"Hmm"
Angel sangat malas untuk bicara ketika baru bangun tidur. Marcell pun sudah sangat paham dengan kakaknya ini.
Kedua kakak beradik itu menuju teras rumah dan bersiap untuk keluar tanpa sarapan terlebih dahulu. Suara Dinda menghentikan langkah Angel yang akan menaiki motornya.
"Gak sarapan dulu kak, dek?"
Dinda melihat anaknya yang ingin keluar, tanpa memberitahunya.
"Mau kemana kak?" Tanyanya lagi.
"Mau ke mall!" Bukan, yang menjawab itu bukan Angel tapi Marcell yang menjawabnya dengan antusias.
"Gak sarapan dulu?" Tanya Dinda lagi yang sebelumnya tak ada jawaban.
Angel menggelengkan kepalanya dua Kali.
"Kita makannya di mall aja ya ka" Pinta Marcell yang mendapat anggukan dari Angel.
"Hati-hati ya kak" Angel Mengangguk lalu menaiki motornya diikuti oleh Marcell, lalu melajukan motornya ke jalanan yang luas.
Tak ada percakapan, sampai tiba dilampu lalu lintas yang sedang berwarna merah. Hingga Marcell membuka
Mulutnya.
"Kak, Sampe di mall kita makan dulu" titah Marcell.
"Hmm" hanya itu yang keluar dari mulut Angel.
Lampu kembali berwarna hijau dan Angel pun kembali melajukan kuda besinya.
Marcell menikmati perjalanan dan menengok kanan dan kiri banyak sekali orang-orang berlalu lalang Menggunakan kendaraan nya masing-masing.
Mereka sampai dimall.
Marcell menarik tangan Angel sampai masuk kedalam.
Marcell berhenti dan menatap mall dengan mata berbinar, lalu kembali berjalan menuju tangga eskalator.
Di lantai ke 2 mall berisi restoran kecil dan berbagai macam permainan. Sesuai permintaan Marcell, mereka makan terlebih dahulu. Marcell memilih tempat duduk didekat pembatas.
"Kakak mau makan apa?" Tanya Marcell lalu kembali melihat-lihat menu makanan.
"Samain" sahut Angel yang sedang memainkan ponselnya.
"Mba" Panggil marcell kepada pelayan sambil mengangkat 1 tangannya.
"Ya mau pesan apa?" Tanya pelayan yang siap-siap ingin menulis pesanan Marcell.
"Nasi goreng spesial 2 sama jus jambu 2" baka Marcell
"Totalnya 80.000 dek"
"Kak bayar!" Titah Marcell dengan gaya sok Raja
Angel menatap tajam Marcell, yang ditatap malah menjadi-jadi. Angel mengambil dompetnya disaku jaket lalu membayar.
"Makasih Mbak, dek" ucap pelayan sambil melangkah kekasir.
"Kak mall nya gede banget yaa, ruangannya dingin lagi kan jadi betah" kagum Marcell yang sibuk melihat setiap sudut mall.
"Namanya juga mall, lu jangan malu-maluin gue Bong" timpal Angel menatap Marcell sinis.
Marcell tak menghiraukan tatapan dari kakaknya, Toh! Marcell juga sudah biasa dengan tatapan kakaknya itu.
Pelayan datang menghampiri meja Angel dan Marcell. Sambil Membawa nampan yang besar berisi 2 piring nasi goreng dan 2 gelas panjang berisi jus jambu.
"Nasi goreng spesial 2 dan 2 jus jambu?"
"Ya benar" senyum Marcell mengembang melihat pesanan nya datang.
Pelayan itu menaruhnya dengan hati-hati, lalu melenggang pergi.
"Selamat makan" ucap Marcell.
___________________________
Vote and Follow!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend Is Doubles
RandomAngeline Agustin seorang wanita yang berusia 16 tahun itu dikenal dengan sikap yang sangat Random terkadang Ramah, baik, tetapi bisa juga sombong dan angkuh secara bersamaan. Namun wajahnya yang sangat cantik itu mampu menaklukkan lawan jenisnya tet...
