Baekhyun bergelung nyaman di pelukan chanyeol setelah menghabiskan semangkuk penuh bubur yang sempat ia tolak
"Aku benar benar rindu memelukmu seperti ini " chanyeol memainkan jari mereka yang saling bertaut
Baekhyun tersenyum
"Aku sungguh sungguh minta maaf bee .. " ucap chanyeol
"Sampai kapan kau akan terus meminta maaf sayang ?" tanya baekhyun lembut
"Dosaku padamu sangat besar , sikap kasarku padamu malam itu selalu menghantuiku " ucap chanyeol jujur
"Kau hanya emosi saat itu.. Kita sama sama kacau " baekhyun mengelus pipi chanyeol
"Tapi sikapku keterlaluan sayang.. "
"Tak apa asal kau berjanji takan pernah mengulanginya lagi.. " baekhyun mengecup pipi chanyeol
"Aku bersumpah sayang itu adalah pertama dan terakhir " chanyeol berjanji dengan sungguh sungguh
Mereka saling diam menyelami pikiran masing masing sembari menatap atap kamar
"Chanyeol.. menurutmu jika aegi masih bersama kita dia akan tumbuh seperti apa ? Dia akan mirip denganmu atau denganku ?" pandangan baekhyun menerawang jauh
Chanyeol mengecup pucuk kepala baekhyun
"Hmmmm ... Mungkin dia tumbuh akan secantik mommynya atau juga setampan daddynya .. Tapi Akan sangat sempurna jika dia perpaduan dari kecantikanmu dan juga ketampananku. Sayangnya Dia hanya terlihat seperti kacang saat aku melihatnya "jawab chanyeol
"Kacang? Kau pernah melihatnya? Aegi kita ?? " tanya baekhyun antusias
Chanyeol mengangguk
"Aku iri.. juga ingin melihatnya " baekyun menunduk sendu
"Aku akan membawamu menemuinya saat kau keluar dari sini " chanyeol mengelus rambut panjang baekhyun
"Apa bisa? " tanya baekhyun antusias
"Tentu sayang , karena itu cepatlah sembuh"
Chanyeol menjawil hidung bangir milik baekhyun
.
.
.3 hari telah berlalu kondisi baekhyun kini semakin membaik
"Astaga park chanyeol tubuh mu itu besar !! Turun dari ranjang sekarang juga " kesal yoora karena sejak semuanya membaik chanyeol selalu menempeli baekhyun bahkan dengan tak tahu malunya dia akan ikut tidur diranjang rumah sakit dengan alasan baekhyun akan tidur lebih nyenyak jika ia peluk
"Ish noona kau mengganggu " cebik chanyeol turun dari ranjang
"Baekhyuniee hari ini kau sudah diizinkan pulang " ucap yoora semangat
"Sungguh eonni?? " tanya baekhyun senang
"Hmm dokter shim sudah mengizinkan.. " yoora mengelus rambut panjang baekhyun
"Gumawo eonni.. " ucap baekhyun tulus
"Eoh... Mulai sekarang berjanjilah kau akan selalu bahagia.. Jangan menangis jangan sakit lagi arrachi ? Lupakan semua hal buruk dimasa lalu " ucap yoora
"Nee.. Arraseo eonni " baekhyun memeluk erat yoora dan mereka saling berpelukan
"Hei park yoda! Cepat selesaikan administrasinya, eomma sudah menunggu kita dirumah" titah yoora
.
.
.Baekhyun bersenandung di dalam mobil memperhatikan jalanan perasaannya membaik meski rasa kehilangan itu tak mungkin hilang tapi baekhyun kini menerimanya karena baekhyun telah memutuskan untuk membuka lembaran baru.
KAMU SEDANG MEMBACA
my affair ,my love
Romance"aku sadar semua hanya karena paksaan, tapi kita bisa melewatinya bahkan hingga tahun kelima, aku mencintaimu dengan tulus tak bisakah kau merasakannya? tak bisakah kita mempertahankan pernikahan ini? " "aku tahu yang kulakukan ini tidak benar, tapi...