16

3.2K 270 30
                                    

Baekhyun tercekat melihat siapa yang tengah melambai kearahnya . Baekhyun kemudian berbalik dan berlari sekencang yang dia bisa ia lebih memilih terkurung didalam lorong gelap ini daripada harus menemui yunho disana

"Chanyeol... Chanyeooll!!!!  CHANYEOLL!!!! "  baekhyun terus berteriak memanggil nama chanyeol namun hanya keheningan yang ia dapat baekhyun kembali tersesat di ruang gelap

"Aku ingin pulang... " lirihnya

"Dia berhasil kembali " tuan shim menyeka keringat di pelipisnya

Chanyeol bernafas lega ia membungkuk 90  derajat sebagai rasa syukurnya

"Terimakasih dokter.. "

"Dia wanita yang kuat " dokter shim menepuk bahu chanyeol

Chanyeol mengangguk haru menghampiri baekhyun

"Sayang terimakasih ... " chanyeol mencium punggung tangan baekhyun berkali kali

"Chan.. " heoyeon menyodorkan ponsel milik chanyeol yang berdering

Chanyeol tersenyum "gumawo eomma .. "
.
.
.

"Yeobseo "

"Selamat siang dengan nona do kyungsoo? "

"Ya saya sendiri "

"Kami dari pengadilan tinggi ingin menyampaikan jika draft perceraian anda sudah kami tinjau dan akan di lakukan sidang 2 minggu kedepan.. Dimohon kehadirannya "

Deg

kyungsoo tersenyum miris

"Nee terimakasih saya akan datang "

Kyungsoo menghembuskan nafasnya menatap hiruk pikuk kota dari balkon apartemen milik jongin

"Kyung.. " jongin menghampiri kyungsoo dengan canggung karena hubungan mereka nyatanya belum  membaik

"Sidang perceraianku akan diadakan 2 minggu lagi " ucap kyungsoo

Jongin tercekat

"kau akan pergi? Atau kau ingin ku carikan seorang pengacara untuk mewakilimu ?" tanya jongin

Kyungsoo menggeleng

"Aku akan pergi .. aku akan meminta maaf sekali lagi .. Tapi ... " kyungsoo menghela nafasnya " aku akan terima jika memang harus menanggung benci karena semua ini selama sisa hidupku .. Aku memilikimu bukan? " tanya kyungsoo

Mata Jongin berbinar ia memeluk kyungsoo erat

"aku berjanji akan membahagiakanmu selama sisa hidupku ayo kita lupakan semuanya dan memulai lembaran baru"

Kyungsoo mengangguk. Melepas pelukan jongin dan menatap pria itu dalam

"Bawa aku pergi jongin.. "

"Kau mau kemana? Aku akan membawamu kemanapun kau mau " jongin menyelipkan anak rambut kyungsoo yang tertiup angin

"Sejauh mungkin..  Terlalu menyesakkan berada di sini "

"Baik kita pergi dan mari hidup bahagia kyungsoo "

Kyungsoo tersenyum

Bisakah aku bahagia dengan rasa bersalah dan dosa sebesar ini ? batin kyungsoo bertanya
.
.
.

Dua minggu kemudian

Kyungsoo juga chanyeol membungkuk hormat pada hakim yang telah menyelesaikan tugasnya

Mulai hari ini mereka telah resmi bercerai

"Chanyeol.. " panggil kyungsoo
namun chanyeol tak menghentikan langkahnya

my affair ,my love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang