03

2.2K 254 18
                                    

"hoaaaamm"junkyu membuka matanya dan melihat jam digital di atas nakas,masih terlalu pagi untuk berangkat kuliah.

Ia pun turun dari kasur dan bergerak menuju kamar mandi.setelah mandi ia turun kebawah berniat membuat sarapan nasi goreng kimchi untuk ibu dan adik2nya.

Ia kemudian memutuskan akan memasak nasi goreng kimchi.saat ia sedang sibuk memasak terlihat adiknya junghwan datang dengan penampilan sudah rapi pakai pakaian sekolahnya.

"kakak masak apa?"tanya junghwan sambil menarik kursi meja makan dan duduk.

"kakak membuat sarapan nasi goreng kimchi"ucap junkyu meletakkan piring isi nasi goreng kehadapan junghwan.

"woah,pasti enak"ucap junghwan dengan mulut terbuka.

Junkyu tersenyum dan mengusak lembut kepala adiknya.

"dimana doyoung?"tanya junkyu.

"lagi siap2 sebentar lagi juga keluar"ucapnya dengan mulut penuh nasi.

Benar saja tak lama kemudian doyoung keluar dari kamar sudah rapi.ia lalu menarik kursi dan duduk di depan meja makan disamping junghwan.

"selamat pagi"sapanya tersenyum cerah.

"selamat pagi"jawab junkyu dan junghwan.

Junkyu lalu membawakan sarapan nasi goreng dan dua gelas susu untuk adik2nya yang masih duduk di bangku smp dan sd.
Doyoung lalu makan dengan lahap karna masakan junkyu yang memang enak.
Mereka makan bersama sambil bercanda sesekali.setelah selesai doyoung mencuci piring bekas sarapan mereka,sedangkan junkyu membawa sarapan dan obat di atas nampan untuk ibunya dan membawanya kedalam kamar.

"ibu bangun"ucap junkyu membangunkan ibunya yang masih tertidur.

"iya,junkyu kau tidak berangkat kuliah?"tanya ibunya yang sudah bangun.

"habis ini junkyu akan siap2 berangkat bu,yang penting ibu makan sarapannya dan jangan lupa diminum obatnya ya"ucap junkyu mengecup kening ibunya dan keluar kamar bersiap-siap berangkat kuliah.sedangakan adik2nya berangkat kesekolah.

*********
"junkyu!"panggil sahabatnya jihoon.

Junkyu menoleh,ia baru saja sampai di kampusnya dan sedang berjalan di koridor kampus ketika jihoon memanggilnya.

"ada apa?"tanya junkyu.

"tugas dari dosen matematika kau sudah selesai belum?"tanya jihoon dengan tampang mencurigakan.

"sudah,kenapa?"tanya junkyu dengan firasat tak enak.

"minta contekan ya😁"ucap jihoon dengan cengirannya.

'sudah kuduga😑'batin junkyu.

Jihoon memang sudah biasa meminta contekan kepada junkyu,karna sahabatnya ini sangat rajin mengerjakan tugas dari dosen.

"tidak mau"ucap junkyu beranjak pergi tetapi dihentikan jihoon.

"ayolah kyu...apa kau tidak kasihan melihat sahabatmu nanti dimarahi dan dihukum oleh dosen killer itu"ucap jihoon seraya memohon.

Ini lah yang paling tidak bisa junkyu hindari dari sahabatnya,ia tidak bisa melihat sahabatnya ataupun orang disekitarnya merasa sedih dan memohon kepadanya.

"baiklah"ucap junkyu final dan tentu saja jihoon bersorak kegirangan.

"sebagai imbalannya aku akan akan mentraktirmu makan siang nanti"ucap jihoon.

"baiklah,jangan bohong ya"ucap jihoon.

"iya"ucapnya bersamaan dengan itu terdengar teriakan gadis2 disekitar mereka.

Mereka lalu melihat ke arah pintu masuk koridor kampus dan tentu saja menemukan si anak populer plus anak konglomerat tuan WATANABE HARUTO.

Ia berjalan di koridor dengan wajah datar tanpa memperdulikan gadis2 dan uke2 yang berteriak di sepanjang koridor karna melihat ketampanannya.

Junkyu kemudian mengingat kejadian tadi malam dimana ia membantu haruto mengobati tangannya.junkyu menyadari kalau haruto melihatnya di antara para siswa dan sepertinya terus menatapnya dan berjalan kearahnya.

Tidak,jangan katakan haruto menghampirinya jangan katakan...junkyu tidak mau mendapat masalah apapun.

Dan benar saja haruto berhenti tepat didepannya dan tersenyum kearahnya.

"hai junkyu,kita bertemu lagi"ucap haruto.

Sontak membuat semua orang membulatkan matanya.ada yang menatapnya dengan heran,ada juga yang menatapnya dengan penuh kebencian.

"aku ingin kau makan siang denganku nanti sebagai ucapan terimakasih  karna sudah membantuku"ucapnya seraya mengangkat tangannya yang di perban.

"ma-maaf haruto tapi aku sudah ada janji dengan jihoon"ucap junkyu menatap jihoon yang disebelahnya.

Haruto lantas menatap jihoon dengan tajam.jihoon yang ditatap demikian langsung merasa takut.

"tidak apa2 junkyu,kau bisa makan siang dengan haruto,kita bisa makan lain kali"ucap jihoon yang sudah berkeringat dingin.

"t-tapi kau sudah janji akan mentraktirku makan siang"ucap junkyu cemberut.

"aaah itu...."jihoon tak melanjutkan kata2nya.

"sudahlah junkyu,aku yang akan mentraktirmu makan siang nanti"ucap haruto mengangkat tanganya mengusap pelan kepala junkyu karna gemas melihat wajah cemberut junkyu.

Orang2 sontak langsung membulatkan matanya,menatap tak percaya atas apa yang dilakukan haruto pada junkyu,begitu pun dengan junkyu sendiri ia tak percaya pria paling populer di kampusnya melakukan ini padanya.

"baiklah kutunggu nanti didepan kelasmu,fakultas hukumkan?aku tidak terima penolakan"ucap haruto seraya tersenyum lembut padanya.

Melihat junkyu yang diam saja,ia anggap itu sebagai jawaban setuju.ia pun menepuk kembali pelan kepala junkyu seraya pergi dari hadapannya tanpa memperdulikan bagaimana perasaan junkyu yang sudah bercampur aduk.

"junkyu,ayo kita kekelas"ucap jihoon menyadarkan junkyu yang sedari tadi terdiam.

"i-iya ayo"ucap junkyu seraya berjalan kekelasnya bersama jihoon.

**********
*

*

*

*

*

*

*

*

*

*
@~)~~~~@~)~~~~@~)~~~~@~)~~~~@~)~~~~
Teuhaaaaaa!!!anyeong yeorobun^o^ ada yang baca gk sih〒_〒tapi ya its okay lah gk papa namanya juga baru pemula╯﹏╰
Pliss kalo ada yang baca kritik ceritaku ya kalo jelek,dukung kalo bagus≧∇≦
Ok teubaaaaa!!!(っ´▽')っ

Crazy Phsyco||harukyu(slow up)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang