"Bang sakit bang"
"Gue udah bilang jangan deketin alesha!"
Bugg
"Ga usah minta belain alesha"
Bugg
"Kenapa lo masih deketin dia bangsat"
Bugg
"Bukan jisung bang"
"Ck lo pikir alesha cewe gampangan yang ngedeketin cowo duluan hah?"
"Lo belum puas? Udah ngambil ayah gue, kakak gue, bunda gue kebahagian gue, sekarang lo mau ambil alesha dari gue? Ck"
"Ga gitu bang"
Jeno tersenyum entah dengan artian apa lalu dia menendang perut adiknya sehingga adiknya itu tersungkur lalu dia pergi keluar dari gudang tua itu
"Bunda sakit bun... bunda bawa jisung ke bunda sekarang... jisung mohon... bang jeno ga mau jisung ada disini bunda..."
Lalu jisung mencoba bangun dengan sekuat tenaga dan mengambil tas nya yang berada di lantai
Jisung keluar dari gedung tua itu dan melihat ke langit yang penuh dengan bintang bintang
Tingg
Bunyi notif handphone nya, jisung hanya menyalakan handphonenya untuk melihat notif itu ya hanya melihatnya
Notifnya sangat banyak 23 panggilan tak terjawab dan 50 pesan belum terbaca dari sang kakak
20 panggilan tak terjawab dan 48 pesan belum terbaca dari sang ayah dan beberapa panggilan tak terjawab dan pesan yang belum dibaca dari teman temannya
Semua isi pesannya sama yaitu 'dimana?'
Jisung tidak berniat membalas sama sekali dia hanya berjalan lurus keluar dari area gedung tua tadi setelah itu jisung sampai dijalan besar
Dia berjalan dipinggiran jalan pikirannya mulai kemana mana
"Bunda kalau jisung nyusul bunda dengan cari ini apa jisung bakal ketemu bunda?"gumam jisung lalu tersenyum kecil
Jalanan disitu sangat sepi hanya beberapa orang dan kendaraan yang lewat
Jisung melihat seseorang yang ingin menyebrangi jalan dia melihat pria itu berjalan dengan tatapan kosong
Lalu jisung melihat kearah lain ada sebuah mobil yang berjalan laju mengarah kedia jisung pun bergegas menghampiri pria itu
Sembari memfokuskan pandangannya ke pria itu karena dia merasa tidak asing dengan orang itu
"Bang jeno?"
"BANG JENO AWASSSSS"
BRAK
"JISUNGGGGGG"
━━✥❆✥━━
"Dimana jisung?"
"JENO JAWAB DIMANA JISUNG!"
"maaf"
Plak
"AYAH SUDAH BILANG! KALAU SUDAH MALAM JANGAN KELUYURAN KENAPA MASIH AJA KELUYURAN JENovan~"bentak sang ayah lalu menangis
"Ayah udah ini rumah sakit"lerai mark
Lalu ayahnya memeluk jeno karena merasa bersalah telah menampar sang anak
KAMU SEDANG MEMBACA
Eccedentesiast
Teen Fiction[On Going] Jisung orang yang menyembunyikan kesedihannya dibalik senyumnya