Typo itu manusiawi, gw juga manusia jadi pasti bisa typo.
----
Saat ini aku berada di istana, semua orang sedang memikirkan cara untuk mengambil kembali kristal itu, tapi entah mengapa aku malah memikirkan aera.
"Taehyung." -JK
"Taehyung!" -JK
"Kim taehyung!" -PJM
"Tidak usah berteriak." -V
"Apa yang kau pikirkan? Kau sejak tadi hanya diam." -Aldrean
"Aku akan mengambil berlian itu, dan memberikannya kepada aera dan Lino." -V
"Kau tau ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, kan." -Suga
"Aku tau, dan aku sadar ini tidak akan mudah, jadi aku akan menggunakan berlian merah, kekurusan ku sudah bulat, jangan ada yang menganggu gugat lagi." -V
Setelah mengatakan itu aku pergi meninggalkan mereka dan memutuskan untuk menghampiri Lino, aku yakin dia akan mengingat sesuatu karena kakek yang bilang.
"Mereka akan mengingat sesuatu dari kehidupan lama mereka jika kau menceritakan hal terbesar yang pernah mereka lakukan, walau mereka tidak akan mengingatnya utuh." -Kakek
TOK TOK TOK
"Siapa?" -???
"Ah aku Kim taehyung, teman Lino dan aera, apa Lino ada di rumah?" -V
"Tunggu sebentar, Lino ada teman mu!" -???
"Siapa eomma? Oh taehyung." -Lino
Ternyata itu eomma Lino, aku melihat eomma ya sedikit memberi kode pada Lino, ternyata dia juga tau bahwa jin sudah kembali.
"Tenang saja tante, aku bukan cloningan orang gila itu." -V
"Huh?" -Eomma Lino
"Tenang saja eomma, dia pangeran penerus tahta selanjutnya. Kim taehyung, orang yang menolong aera." -Lino
"Oh pangeran? Silahkan masuk." -Eomma Lino
"Haha, tidak perlu memanggil ku begitu, aku tidak suka mengakuinya." -V
"Ah, baiklah, silahkan masuk dulu, bicara di dalam." -Eomma lino
"Untuk apa kau ke sini?" -Lino
"Ada yang ingin ku bicarakan." -V
~FlashBack~
"Dasar setan! Musnah saja kau!" -Scarlet
"Ucapan mu scar, Kau tidak ingin di hukum lagi kan, hahaha." -Andreaz
"Kau sangat tidak tau situasi, bisa-bisanya kau tertawa di saat-saat seperti ini." -Scarlet
"SCARLET AWAS!" -Andreaz
Scarlet menoleh dan dengan cepat dia menghindar, hampir saja jika telat sedetik saja dia pasti sudah terbelah dua.
"Huh, hampir saja." -Scarlet
"Ayo selesaikan makhluk ini dan kita akan makan enak." -Andreaz
"Lihat kemari." -Scarlet, tidak dalam sedetik Scarlet sudah ada di belakang makhluk itu dan menusukan pedangnya ke kepala makhluk itu.
"Yak! Jangan kau habisi dulu, aku belum melakukan apapun!" -Andreaz
"Siapa cepat dia dapat!" -Scarlet
Dalam sekejap makhluk itu tumbang, tidak bergerak sama sekali.
"Raja menyuruh kita menghabisi makhluk ini, tapi seharusnya dia hanya menyuruh mu, karena sedari tadi aku hanya diam." -Andreaz
"Apa maksud mu, kau marah karena aku membunuhnya? Ayo lah sejak tadi kau sudah mengelabui makhluk itu dan aku tau kalau kau sudah kelelahan, lihat kepala mu, mengeluarkan asap." -Scarlet, lalu lari.
"HEY! SINI KAU, INI TIDAK LUCU!" -Andreaz
~End Of FlashBack~
"Apa kau mengingat sesuatu?" -V
"Waw semua yang kau ceritakan berputar bagai DVD di kepala ku." -Lino
"Anderaz, pria yang aku ceritakan tadi, itu adalah diri mu di masa lalu, dan Scarlet adalah aera. Dan hidup mati dunia Vampire Ada Di tangan kalian." -V
"Maaf menyela, jadi maksud mu, putra semata wayang ku ini adalah reinkarnasi Vampire legendaris?" -Eomma Lino
"Iya, dan kalung yang di gunakan Lino, itu adalah kalung pemberian kakek ku, dia sudah memperhatikan Lino dan aera sejak mereka lahir." -V
"Apa aku dan aera harus campur tangan?" -Lino
"Wajib, kalian wajib campur tangan, karena kekuatan berlian merah adalah milik kalian, dengan kekuatan itu kembali pada kalian maka jin akan mati, kita tidak bisa memberikan dia hidup lebih lama, karena setiap saat kekuatannya terus berkembang." -V
"Tapi aku dan aera bahkan tidak tau cara bertarung Vampire." -Lino
"Setelah kekuatan kalian kembali maka semua ingatan kalian mulai dari cara bertarung bagaimana kalian bisa kenal sebagai Scarlet dan Andreaz semua itu akan kembali." -V
"Selama aku bertarung untuk mendapatkan berlian itu, soudara ku yang akan melindungi kalian." -V
"Gak nyambung ༎ຶ‿༎ຶ" -Chris
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweet Vampire || Kim Taehyung
Vampir"Dia Kim taehyung Vampire pertama atau bahkan orang pertama yang membuatku mengenal cinta, tapi seperti yang orang bilang cinta pertama biasanya tidak pernah indah." -Aera.