***
Author POV—Oletus Manor, 14 Agustus
"Mike! Berhenti berlari di sepanjang koridor! Kau bisa memecahkan vas-vas itu nanti!"
"Uhhhh!! Naib jelek kembalikan pistol suar ku atau ku hajar kau!"
"Anak-anak berhentilah membuat keributan dan makan sarapan kalian!"
.
.
.
"Ck, berisik," gumam Aesop sembari meringkuk kesal bawah selimutnya.Aesop Carl, survivor yang baru saja datang ke Oletus Manor seminggu yang lalu harus membiasakan dirinya berada pada keributan seperti ini setiap pagi. Aesop bukanlah tipe orang yang suka di keramaian. Dia lebih suka berbicara pada mayat daripada berbicara dengan teman-teman barunya di sini.
Tok, tok
"Aesop! Sarapan sudah siap!" teriak seorang wanita di depan pintu Aesop. Aesop yakin, itu suara Emily, sang dokter di Manor ini.
"Aku akan turun sebentar lagi," jawab Aesop sambil meregangkan otot-otot nya.
*
Tak berselang lama, Aesop tiba di ruang makan dan duduk di sebelah gadis muda berpakaian seperti pilot. "Pagi, Aesop!" sapa nya dengan ramah.
"Pagi, Martha," jawab Aesop dengan wajah datar khas nya.
"Hai, Aesop. Bagaimana keadaan lenganmu?" tanya Emily sambil menyodorkan sekerat roti panggang untuknya.
"Masih sakit, tapi aku baik-baik saja," sahutnya.
"Pagi, bro! Kau kelihatannya sangat siap untuk pertandingan hari ini!" ujar laki-laki bertudung hijau dengan penuh semangat sambil memeluk leher Aesop dengan lengan kirinya.
"Naib, aku tercekik,"
"Upsie, maaf," Naib buru-buru menyingkirkan lengannya. Aesop segera menghela napas dan melanjutkan acara sarapannya.
"Halo halo perhatian!~ Survivor yang akan bertanding pada match pertama adalah Helena, Norton, Aesop, dan Eli!" teriak seorang gadis muda sambil membawa secarik kertas dari 'Host'.
"Ck... Hunter apalagi kali ini, Emma?" keluh Aesop.
"Humm.. Entahlah, tapi kurasa hari ini kalian akan bertanding dengan Fotografer," jawab Emma.
"Ah, jangan khawatir, sob! Fotografer itu urusanku dan Eli. Kau dan Helena silahkan bersenang senang dengan para chiper itu," ujar Norton santai sambil mengedipkan matanya sebelah pada Eli.
"Ngomong-ngomong, pertandingan akan di mulai setengah jam lagi, jadi siapkan diri kalian," Emma melanjutkan.
*
Sementara itu, di sisi lain mansion survivor, terdapat mansion hunter. Sesuai dengan namanya, hunter berkeliaran di mansion ini. Sama dengan survivor, mereka juga hidup selayaknya manusia biasa meski wujud mereka pun aneh-aneh.
Aesop seringkali berpikir kalau kehidupan di mansion hunter akan lebih damai, berhubung kebanyakan dari mereka adalah pria dan wanita dewasa biasa, juga monster. Padahal tidak juga.Seperti yang terjadi pagi ini, Robbie berebut mainannya dengan Yira, pengikut Yidhra. Kemudian Michiko dan Mary yang harus memarahi Bane habis-habisan karena terus mengganggu mereka saat memasak sarapan. Belum lagi Antonio yang sibuk bersenandung kemana pun dan kapan pun bersama biola kesayangannya. Masih ditambah Jack, Xie dan Bian atau yang sering di sebut Wu Chang, sibuk menjahili Joseph karena tubuh pendeknya. Joseph sebenarnya tidak pendek untuk seukuran manusia. Tapi mengingat teman-teman nya itu sedikit tidak 'normal', wajar kalau ia nampak pendek. Intinya, keadaan mansion hunter tak kalah ricuh dengan mansion sebelah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me || Identity V || [Joseph x Aesop]
RomanceKematian, hal paling menyakitkan untuk Joseph. Sedangkan bagi Aesop, kematian adalah kebahagiaan kekal. Semenjak kepergian sang saudara tercinta, Joseph tidak pernah lagi bisa merasakan cinta yang hangat. Tapi dengan melihat sang perias mayat yang t...