I want to be loved 🔞

7

Kyungsoo duduk di tepi ranjang tidurnya sambil menengguk air putih hangat untuk meredakan rasa sakit di tenggorokan, Kyungsoo mendesis memegangi leher, akibat ulah Chanyeol dan Rose, sekarang Kyungsoo terkena radang tenggorokan

Kyungsoo berdehem berkali-kali berusaha mengembalikan suara asalnya tapi malah tenggorokannya terasa sakit, Kyungsoo ingin pergi ke apotik membeli obat namun kini waktu akan menunjukkan pukul sore tentu Kyungsoo harus memasak dan menyelesaikan tugas rumah sebelum Yora pulang

"argh..sa-ki-t." ringis Kyungsoo satu tangannya meletakkan gelas di meja samping ranjang

'tok..tok'

"Kyung..Kyungsoo."

Kyungsoo mendongakan kepala memandangi pintu sudah pasti itu suara Xiumin.

"ma-s-uk hy-ung." sahut Kyungsoo dengan nada lirih yang tentu tidak bisa di dengar oleh Xiumin, Kyungsoo memaksakan diri untuk bersuara meski tenggorokannya terasa begitu sakit

"Kyungsoo kau pasti di kamar kan?, hyung masuk ya."

Xiumin membuka pintu kamar Kyungsoo menghampiri Kyungsoo yang sedang duduk di tepi ranjang

"Kyung, aku beliin kamu jajanmye-. " ucapan Xiumin mendadak berhenti karena terkejut melihat pipi Kyungsoo yang memerah akibat tumpahan air panas

"astaga Kyungsoo, muka mu kenapa?!." tanya Xiumin terkejut heran sedikit memegangi pipi Kyungsoo dengan hati-hati

Kyungsoo hanya bisa menggelengkan kepala karena sekedar berucap singkat saja Kyungsoo tidak sanggup tenggorokannya perih dan panasnya pun masih berasa

"Kyungsoo, siapa yang melakukan ini padamu?."

"teng-go-rok-an ku sa-ki-t, hyu-ng." Kyungsoo terpaksa berbicara untuk mengalihkan pertanyaan Xiumin, ia tidak ingin Xiumin marah kepada Chanyeol sekaligus ia juga tidak tahan dengan rasa sakit di tenggorokannya

Xiumin semakin cemas melihat Kyungsoo meringis kesakitan memegangi leher sehingga Xiumin pun tidak memaksa Kyungsoo untuk menjawab pertanyaan nya.

"sa-kit."

Xiumin menyandarkan kepala Kyungsoo pada sandaran ranjang tidur, mengangkat kedua kaki Kyungsoo ke ranjang dan menyelimuti kaki Kyungsoo

"kamu tenang dulu,soo, hyung akan menyuruh Jong dae membeli obat dan hyung akan mengobati luka merah di wajah mu."

Xiumin mempercepat langkah keluar dari kamar hendak melakukan apa yang telah di ucapkan kepada Kyungsoo

🐈🐈🐈

"sh..sh..argh.." Kyungsoo meringis saat Xiumin mengompres pipinya yang lebam menggunakan air hangat secara telaten dan penuh hati-hati

Xiumin ikut meringis ngilu ketika Kyungsoo merasa sakit, Xiumin sangat penasaran apa yang telah terjadi pada Kyungsoo?

Xiumin ingin bertanya lagi tapi ia tidak tega kepada Kyungsoo yang setengah tidak sanggup untuk berbicara karena sedari Kyungsoo merintih sakit memegangi leher

"aduh..Kyungsoo muka mu yang manis ini jadi ke tutup sama luka memar."

"ini obatnya." Jong dae datang tergesa-gesa dengan membawa kantong plastik berisi obat

di sambarnya kantong plastik berisi obat itu oleh Xiumin kemudian memberikan butir pil obat tersebut kepada Kyungsoo lantas Kyungsoo langsung menelannya

"minum Kyungsoo." Xiumin menyodorkan segelas air putih kepada Kyungsoo

Jong dae memandang Kyungsoo prihatin, Jong dae meruntuki diri sendiri seharusnya ia melarang Xiumin ikut bersamanya pergi ke studio musik milik Chanyeol, jika Xiumin menjaga Kyungsoo tentu tidak ada yang terjadi menimpa Kyungsoo