Senja telah menjemput malam, tapi Kyungsoo masih saja sibuk mengerjakan pekerjaan rumah bahkan ia juga belum sempat mandi dan sekarang ia hendak menyajikan makan malam di meja makan karena sebentar lagi Yora alias mertua Kyungsoo akan sampai rumah. Kyungsoo menarik deru nafas lantaran ia teramat lelah mengerjakkan tugas rumah dan membersihkan seisi rumah ini yang bak istana
Kyungsoo menyapu keringat bercucuran di keningnya menggunakan punggung tangannya seraya merenggangkan ototnya yang terasa pegal dan memijit-mijit lengannya sendiri membuat Yongmin yang melihatnya merasa miris segera Yongmin pun menghampiri Kyungsoo
Yongmin membelai halus bahu sempit Kyungsoo membuat Kyungsoo langsung menoleh. "tuan Kyungsoo, jika tuan Kyungsoo lelah sebaiknya tuan istirahat saja di kamar biar saya yang meneruskan pekerjaannya toh juga sebentar lagi Xiumin dan Jong dae akan sampai ke rumah."
Kyungsoo merubah gestur tubuhnya berdiri tegap sembari mengangkat sebelah alis tebalnya. " jadi mereka berdua menyusul nyonya Park di bandara?." tanya Kyungsoo baru tahu lantaran dirinya menduga Xiumin dan Jong dae sedang kencan
Yongmin menganggukkan kepala. "iya Tuan, oh iya tuan Kyungsoo kan belum sempat mandi, jadi sekarang tuan mandi gih setelah itu istirahat ne, apa saya siapkan air hangat untuk tuan mandi?."
"tidak perlu Ahnjumma." sahutnya pelan sembari menggeleng kepala
Lalu tiba-tiba bel pintu berbunyi serempak Kyungsoo dan Yongmin dengan sigap hendak membuka pintu.
'ting..tung. '
'klek.'
"syukurlah nyonya sudah sampai rumah." ungkap Yongmin lega kepada sang majikan dengan diiringi senyuman, Kyungsoo tersenyum miris lantaran Yora pulang tidak sendiri melainkan ada Rose yang berada di samping Yora tampak begitu akrab dan dibelakangnya ada Xiumin juga Jong dae yang menyeret koper milik Yora dan Rose, batin Kyungsoo menduga pasti Rose akan menginap disini dan tidur bersama Chanyeol
"kau tahu Yongmin, di sana aku begitu betah sekali. semenjak ada namja aneh dan bodoh di rumahku ini aku jadi tidak nyaman rasanya aku ingin membeli rumah di New York menempatinya bersama putra ku serta calon menantuku yang cantik ini." cibir Yora lalu berakhir memuji paras cantik Rose seraya merangkai pundak Rose serempak keduanya berjalan memasuki rumah. Rose tersenyum sumringah kemudian ketika mengambil langkah masuk ekor mata Rose menatap sinis Kyungsoo yang menunduk kepala, Rose menyeringai juga menabrak bahu Kyungsoo lalu menyelonong masuk, Rose paling suka melihat Kyungsoo terpuruk
Kyungsoo terkejut langsung mendongahkan kepalanya yang tadi tertunduk pilu akibat Yora yang sengaja menyindirnya membuat hati Kyungsoo terasa perih, sontak Yongmin, Xiumin dan Jong dae mengerubungi Kyungsoo memegangi tangan Kyungsoo memberikan aura untuk Kyungsoo untuk tetap tegar
"Kyungsoo..."
"tuan Kyungsoo istirahat saja ya."
Kyungsoo menatap ketiganya bergantian, Kyungsoo paham reaksi mereka setelah dirinya disindir oleh Yora dan ditabrak oleh Rose si wanita ular berbisa tapi justru Kyungsoo malah mengukirkan senyum tipisnya yang seolah tidak pernah luntur, itulah kelebihan Kyungsoo ia memiliki hati yang begitu kuat dan lembut tak setiap orang pasti memiliki hati seperti Kyungsoo
"aku tidak apa-apa kalian jangan mencemaskan aku, ini sudah biasa bagiku toh juga kita tidak harus memaksakan orang lain untuk suka ke kita, benci itu wajar dan punya alasan tersendiri kenapa mereka benci . lagian hati manusia bisa berubah kapan saja, aku yakin nyonya Yora sama Chanyeol suatu nanti bakal nerima aku." tutur Kyungsoo dengan suaranya yang lembut hingga membuat ketiga orang tersebut terpukau tidak berkutik, Kyungsoo sungguh namja yang berhak dikagumi.
KAMU SEDANG MEMBACA
I want to be loved 🔞
RomansaDo Kyungsoo sangat mencintai Park Chanyeol namun Park Chanyeol sama sekali tak membalas cintanya entah sampai kapan ia tak membalasnya?, cinta Kyungsoo bertepuk sebelah tangan yang dimana Chanyeol lebih mencintai orang lain dan justru membencinya, a...