[✔] snowflake | sungjake

雪. canggung ;-;

Jungwon sudah kembali ke tempatnya di bangku tribun tepat di samping arena untuk menemani Sunghoon berlatih setelah percakapan singkatnya bersama Jake tadi. Oke, sekarang mari kita lihat Sunghoon yang sedang 'berlatih' di arena. Padahal itu hanya alibi-nya saja supaya dapat memastikasn Jake baik-baik saja.

Yah, ia memang masih kesal karena Jake tidak memberitahukan kepadanya kalau ia mempunyai 'pacar', sementara diam-diam Sunghoon menaruh perasaan padanya sejak awal. Ia merasa terkhianati, walau sebenarnya ia juga sadar bahwa ia bukan siapa-siapa Jake.

Ditambah lagi Jake barusan malah 'bermesraan' bersama cowok lain di depan mata Sunghoon. Dan setahu Sunghoon juga Jake sudah punya 'pacar'. Jadi yah, kalian tahu sendiri maksudku gimana T^T. Sambil berseluncur, Sunghoon pun tidak melewatkan untuk sekali-kali mencuri pandangan ke arah Jake yang sedang berduaan bersama lelaki lain itu.

Jake yang sekali-kali memegang tangan lelaki itu, mengusap rambutnya dengan kasih sayang, bahkan menyentuh pipi lelaki itu dengan gemas membuat Sunghoon semakin kesal. Yang membuatnya lebih tak tahan lagi adalah ketika Jake bermain biola sambil menatap mata lelaki itu sambil tersenyum dan memeluknya dengan penuh kasih sayang. Mereka juga sesekali tertawa bersama karena salah nada atau karena hal lain.

Kembali ke Jake yang sedang menghabiskan waktu bersama Dohyon untuk berlatih. Dohyon terus menerus menekan nada yang salah saat membawakan lagu yang sentimental itu. Jake terus menertawakan kesalahan Dohyon. Mereka berlatih sambil sedikit-sedikit bercanda, sehingga membuat suasana menjadi lebih hangat dan tentram.

Ingat, Jake sudah menganggap Dohyon sebagai adiknya sendiri bukan? Makanya ia dapat dengan leluasa melakukan skinship dengan adiknya itu. Entah hanya sekedar mencubit pipi Dohyon hingga memeluknya. Dohyon juga sudah terbiasa dengan hal itu, karena Dohyon juga telah menganggap Jake sebagai kakaknya.

"Kali ini kita mulai lagi dari awal. Dengan serius oke? Jangan membuatku buyar Nam Dohyon, aku tak sanggup lagi tertawa... Aduh, rahangku sampai sakit tertawa terus daritadi..." ajak Jake pada adik kelasnya itu sambil duduk bersila di meja counter.

"Aih baiklah Shim Jaeyoon-shi. Aku akan mulai duluan," Dohyon menanggapi dengan candaan lalu memainkan intro-nya, disusul permainan biola Jake.

Bayang-bayang Jake bersama lelaki itu terus terlintas dalam kepala Sunghoon dan itu membuatnya semakin badmood. Bahkan saat ingin melakukan triple lutz-nya yang mudah itu ia malah tergelincir dan jatuh. Kejadian itu lalu mengundang perhatian ketiga lelaki yang lain yang ada di sekitar arena es itu.

Jungwon yang kaget langsung menghampiri Sunghoon tanpa mengganti sneakers-nya terlebih dahulu untuk membantu si kakak sepupu. Sedangkan Dohyon dan Jake yang sedang berlatih langsung menghentikan latihan mereka. Sementara Jungwon menuntun Sunghoon keluar arena es untuk duduk di bangku tribun, Jake mengambilkan salep dan sebuah hot-pack untuk Sunghoon.

"Lepaskan sepatu skate-mu, sini biar ku—"

"Kau tidak perlu melakukannya," Sunghoon mengambil salep dan hot-pack pemberian Jake dengan kasar. Jungwon pun membantu Sunghoon mengoleskan salep di kakinya.

Jake yang melihat sikap Sunghoon masih dingin itu pun menghela nafas berat. "Ya sudah, lain kali hati-hati. Bila kau terluka kau tidak akan bisa bertanding Januari depan," nasihat Jake. Ia lalu meninggalkan tempat itu sambil mengode Jungwon dengan isyarat "Jaga dia baik-baik," dan ditanggapi dengan senyuman oleh si lelaki Yang.

Setelah Jake pergi, Jungwon menarik sepatu skate Sunghoon yang sebelah kanan dengan kasar. "Akh! Sakit Jungwon!" keluh Sunghoon pada adik sepupu-nya.

"Itu balasan hyung karena sudah bersikap kasar kepada hyung penjaga counter yang baik hati tadi," ujar Jungwon kesal.