Hai, teman. Tahukah kamu berapa lama waktu yang telah kita habiskan bersama? Kau tahu? Aku tak mau tahu. Karena bagiku kamu selamanya dan seterusnya.
Ketika bersamamu, tangis menjadi tawa, luka menjadi lucu, duka menjadi bahagia. Dan air mata yang terjatuh tak akan berubah menjadi nestapa.
Segala lelah tidak terasa, gelisah juga lenyap begitu saja. Tak tersisa. Ketahuilah, kamu bukan sembarang teman. Kamu istimewa, tak ada duanya.
Walau terkadang di satu waktu prasangka menjauhkan kita. Tapi karena percaya yang selalu utuh, hal semacam itu takkan mampu membuat kita saling menjauh. Yang ada justru membuat kita semakin dekat.
Untukmu, teman. Terimakasih sudah rela membuang-buang waktu hanya untuk menjadi temanku. Ingatlah ini teman. Meski musim berganti dan senja berlalu meninggalkan sepi, aku tetap disini dan tak akan meninggalkanmu sendiri.
- oh, 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Dalam Dekapan Hujan
RomantikBau tanah yang menyengat dan percikan hujan mungkin membawa sesuatu yang tenang. Bahkan suara gemericik air yang turun melalui daun-daun dan pepohonan membuat rasa nyaman. Beberapa hal lain sama termasuk untuk mereka yang mempunyai kenangan saat huj...
