part 4

8 1 0
                                    

"Dek kamu udah punya pacar belum?"tanya Lee.

"Gimana ya kak orang tua q itu over protektif banget?. Aku tuh sebenarnya keluar main kayak gini aja dilarang. Tapi ya gimana aku bosen dikekang mulu?.jawab Chika menjelaskan.

"Ya kamu harus sabar dek gak boleh bantah orang tua.!Lee menasehati .

"Jadi aku tuh capek tau kak.!jawab Chika.

"Huss gk boleh gitu."jawab Lee.

Lee dan Chika banyak berbincang hari itu. Hingga suatu ketika Lee mengajak Chika pergi kesebuah mall.

"Adek boleh pilih apa yang adek mau."ujar Lee.

"Gak ah kak Chika gak suka belanja. Chika cuma mau minta 1 permintaan sama kakak.!jawab Chika.

"Boleh minta apa dek?tanya Lee.

"Chika minta hati kakak..!!!😂😂.ucap Chika sembari tertawa .

"Boleh kok dek hati kakak boleh adek minta.!jawab Lee.

Chika terdiam sejenak . Apa maksut kak Lee ? Dia bercanda atau seriusan.!Chika bingung dibuatnya.

"Dek kok bengong mikir apa?tanya Lee membangunkan Chika dari lamunannya.

"Eh enggak kok kak. Cuma kepikiran ucapan kakak barusan. Beneran atau bercanda sih.?tanya Chika .

"Emang kakak pernah bercanda sama kamu dek? Enggak kan? Kakak seriusan. Adek mau gak jadi pacar kakak buat selamanya."jawab Lee dan kemudian mengutarakan isi hatinya.

"Kakak serius? Chika sebenarnya juga udah lama suka sama kakak."jawab Chika.

Lee dan Chika akhirnya menjalin hubungan. Lee tau kalau Chika dilarang untuk pacaran mereka pun memutuskan untuk back street .

"Chik aku janji aku bakal bikin kamu bahagia."ucap Lee meyakinkan Chika.

"Makasih ya Lee . Walau kamu tau aku dilarang buat pacaran kamu tetep mau menerima aku. Aku akan jadi wanita beruntung didunia ini."jawab Chika kemudian. Sambil menangis dan memeluk Lee.

Dua , Tiga bulan berlalu begitu cepat dan biasa saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dua , Tiga bulan berlalu begitu cepat dan biasa saja. Tapi ternyata setelah mereka sering bertemu dan banyak yang melihat akhirnya orang tua Lee mengetahui hubungan mereka. Tidak sampai disitu ternyata orang tua Lee tidak suka pada Chika entah apa alasannya. Hingga pada suatu hari saat Lee dan Chika sedang berada dirumah Apri orang tua Lee teriak-teriak manggil Lee buat pulang.

"Lee pulang bantu ibu nyuci."teriak ibu Lee.

Ya walau Lee anak laki-laki tapi dia selalu membantu ibunya dan selalu nurut apa kata ibunya. Tapi itu dulu sebelum Lee kenal Chika.

"Sayang aku pulang dulu ya. Dan inget jangan dimasukin dalam hati apa kata orang."pamit Lee sambil menenangkan Chika yang mulai panik.

"Iya sayang."jawab Chika singkat.

Semua Salah Orang TuakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang