chapter 5

518 63 17
                                    

Happy reading..

And

Warning typo..

Kasih vote yah , meskipun akunya jarang up 🥺🥺.

Thank u..😘😘

☘️☘️

_
_
_
_

"aku ingin kau mencari tau tentang anak ini.." seorang wanita separuh baya memakai kaca mata hitam serta topi bowlernya,dan perwatakannya yang begitu lembut saat berbicara,terlihat seperti tidak dari kalangan biasa,mendatangi sebuah jasa pencarian orang yang hilang ,lalu menyerahkan sebuah foto kepada seorang detektif yang bisa dikatakan ilegal,itu sedang menikmati se-cup mie tepat dihadapan sang detektif tersebut..

"Dan ini uang mukanya..." Wanita cantik di usianya yang tak lagi muda itu tak mau berlama-lama dan  langsung menyodorkan sebuah amplop coklat persegi panjang yang tentu, segepok uang berada didalamnya.

Sang detektif itu menghentikan acara menyeruput mie serta melirik kearah kliennya lalu segera meletakkan mie tersebut diatas meja dihadapannya..
Membuka amplop itu dan matanya membola sempurna,begitu melihat banyaknya nominal uang itu.

"Jika kau mendapatkan informasi tentang anak ini dengan cepat..saya akan memberikan 2x lipat..atau bahkan 4x lipat .." sambungnya.

Sang detektif itu pun terbatuk-batuk tersedak dikarenakan mie yang  masih berada didalam mulutnya.
Detektif tersebut tak percaya jika wanita separuh baya itu mengatakan dengan mudah tentang uang.

"Baik nyonya,saya akan mendapatkan informasi tentang anak ini secepat mungkin.. nyonya tak perlu khawatir.." ucap sang detektif itu penuh keyakinan serta membungkuk dan tersenyum ramah kepada wanita tersebut.

"Baik,saya tunggu kabar baik dari anda..." Wanita itu langsung beranjak dari kursinya dan dengan segera sang detektif itu membuka pintu lebar-lebar untuk sang kliennya, membungkuk kembali menandakan bahwa ia menghormati  kliennya..

Setelah kepergian wanita yang bak berpakaian seperti bangsawan itu.

Sang detektif itu pun duduk kembali..
Menghembuskan nafasnya dalam-dalam dan kembali membuka amplop tersebut, mengeluarkan semua isinya,betapa bahagianya ia mendapatkan rezeki yang tak ia sangka-sangka,lalu matanya melirik sebuah foto, bergambarkan seorang anak berumur sekitar dua tahunan disana.
Anak itu begitu sangat menggemaskan..

Ia memandangi foto itu agak lama,lalu membalikkannya,terdapat sedikit informasi yang ia dapat dari sana..
Sebait tulisan tercatat.

Namanya Son Saint Suppapong..
Dia memiliki sebuah kalung dengan inisial SSS di belakang mata kalungnya,dan anak ini menghilang di bandara 16 tahun yang lalu..
Nama ibunya Ryn havt pirada
Dan ayahnya bernama Sam Suppapong
Saya ingin anda mencari tau terlebih dahulu tentang kedua orangtuanya dari internet..
Cari dengan nama mereka yang sudah saya sebutkan sebelumnya.

Tak mau berlama-lama sang detektif itu pun dengan segera menuju meja kerjanya..
Terdapat beberapa laptop serta komputer tepat dihadapannya..
Mulai mencari seperti apa yang telah di tulis didalam surat tersebut..

...

Sebuah mobil hitam nan mewah datang memasuki perumahan besar yang tak lain adalah rumah keluarga ternama di Thailand dan pemilik agensi terbesar di negara gajah tersebut, siapa lagi kalau bukan Tui Tanapon ,beliau baru saja pulang setelah menyelesaikan seluruh pekerjaannya di kantor,dan hari ini beliau juga harus menyelesaikan sebuah tugas yang secepatnya harus di selesaikan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 23, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LOVE IS UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang