"nek do ro'an Iki jo ditinggal jagongan to nang"
Juna dan Yoga seketika berhenti dan saling berpandangan.
mata Yoga melotot kaget ke arah Juna. Wah, hawa-hawanya serem nih, yaelah.
"astaghfirullah, itu kan suaranya ustadz Aviz," batin Yoga.
"mati aku cah, angger karoan Yoga mesti kenok apes." resah Juna dalam hati.
Tubuh rasanya kaku seperti mau ketemu calon mertua.
Bibir juga gemetar seperti mau ijab kobul.
"m...mb.. mboten ustadz, n..nembe madosi sampah ingkang dibeta Juna" balas Yoga merinding.
Juna hanya tersenyum lalu menunduk.
"dasar manusia sejuta alesan, dosa ditanggung creator bkhhz" batin Juna sambil menahan tawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Arjuna
JugendliteraturArjuna? Em namanya keren. Pasti dia..... Kepo ya? Sini kenalan sama Juna! Larut dalam trauma batin yang begitu dalam. Setelah sempat memiliki kisah cinta yang pahit, sekarang Juna lebih memilih untuk menutup hati rapat-rapat. Tak sedikit perempuan...