Taehyung sangat senang. Bahkan sampai menangis sesenggukan, saat ia dibelikan kursi roda, oleh Namjoon. Dan sekarang, baru berhenti menangis.
Namjoon menangkup wajah Taehyung. Memberikan senyuman hangat.
"Sekarang, Taehyungie tidak kesusahan lagi. Sudah ada kursi roda," ucap Namjoon.
"Hu'um," Taehyung mengangguk imut.
"Yeobo. Yoongi dan Jungkook, sebentar lagi datang," ucap Jin.
Dan benar. Tak menunggu lama, yang dibicarakan pun datang berkunjung. Dan yang paling terkejut, adalah si kembar Park.
"APPA !!! EOMMA !!!!" teriak mereka.
"Hikss...hikss...hikss...eo-eomma...hikss...hikss..appa," tangis Taehyung kencang.
"Hyungdeul, ada apa ini ?? kenapa mereka menangis ??" tanya Jungkook yang ikut panik. Jin menghampiri si kembar.
"Sayang, kenapa kalian menangis, saat melihat mereka ??" tanya Jin.
"A-appa dan eomma kami," jawab Jimin gemetar.
"Kalian jangan salah sangka, hyung !! mana mungkin, mereka anak kami. Sedangkan kami pun belum menikah," jelas Jungkook.
"Jimin, Taetae. Apa buktinya, kalau mereka orang tua kalian ??" tanya Namjoon.
"Igeo," Jimin memperlihatkan dua lembar foto, pada Namjoon. Dan ada nama di balik fotonya.
( Park Jeongguk )
( Park Suga )
Keempat orang dewasa itu, dibuat tercengang. Benar-benar wajah mereka kembar.
"Tapi mereka bukan anakku," ucap Jungkook.
Jimin maju selangkah. Membungkuk beberapa kali, meminta maaf.
"Maaf, jika kami membuat kekacauan," ucap Jimin.
"Eomma..hikss...hikss...ap-appa...hikss...hikss,"
Taehyung masih terisak-isak, dalam pelukan Jin. Wajah sampai telinganya memerah. Bahkan nafasnya tersengal.
Yoongi jadi tidak tega melihatnya. Ia mendekati Taehyung. Berjongkok menyamakan tingginya.
"Ssttt !!! uljimarayo !! anak baik, jangan menangis lagi heum !!" Yoongi mencoba menenangkan. Bahkan ia memeluk Taehyung.
Ajaibnya, tangis anak itu mereda. Terganti dengkuran halus, menandakan ia tertidur.
"Biar aku pindahkan,"
Namjoon ambil alih Taehyung, dan dibawa ke kamar. Jimin masih diam di tempatnya. Menatap takut-takut, pada Jungkook.
"Maafkan aku, karena terbawa emosi," ucap Jungkook. Jimin mengangguk pelan.
"Maaf juga soal adikku, paman. Pasti paman terkejut," balas Jimin.
"Gwaenchana," Jungkook mengulas senyum.
Tbc..