Setelah Ara bercerita panjang lebar dengan keluarga terdekatnya, awalnya mereka tak percaya dengan perbuatan Arin. Orang tua & keluarga Ara pun mengenal bagaimana sifat Arin maupun keluarganya. Namun, dikarenakan keluarga Ara sering mendengar suara rintihan Ara di malam hari, keluarga Ara merasa ini ada yang tidak beres.
Bel sepulang sekolah adalah suara yang paling indah. Hal ini dikarenakan Ara tak sabar untuk kembali ke rumah dengan menceritakan 1001 peristiwa yang ada di sekolah hari itu. Terkadang, Ara dijemput oleh Ayahnya yang menunggu di depan gerbang sekolah. Ara pun tak jarang untuk naik angkot walaupun jarak tempuhnya 300-500 meter untuk menunggu angkot sejalur.
Momen yang paling tak terlupakan adalah ketika ada jam tambahan. Saat itu, jika Rina telah selesai lebih dulu, ia akan menunggu Ara di kursi depan kelas. Begitupun sebaliknya. Mereka harus bersama, walaupun rumah mereka saling berjauhan. Momen itu terlihat lucu jika diingat kembali.
******************************
Sore, pukul 17:00 WIB
Sesampainya di rumah, Ara membersihkan diri, sholat ashar, dan makan. Setelah melakukan hal itu, Ara dipanggil oleh kedua orangtuanya di teras.
"Araa...."
"Sini, nak". Kata Ayah
Lalu Ara pun mendekat.
"Bagaimana cerita hari ini?" Tanya Ibu dengan muka sedih.
Ara ingin berkata sejujurnya bahwa ia diperlakukan sedemikian rupa oleh teman sekelasnya, namun ia tak berani berkata jujur dihadapan orangtuanya. Ara pun bercerita perlakuan teman-temannya hari itu.
Lalu, respon orangtua Ara tetap menyemangati Ara dan memotivasinya.
"Kamu mau pindah sekolah?" Tawar Ayah.
"Jangan, Ibu sarankan kamu jangan pindah sekolah. Kalau kamu pindah sekolah, artinya kamu kalah sama mereka!!" Tegas Ibu.
Disamping itu, kakak Ara pun selalu memantau Ara. Kakaknya sangat peduli dan sayang kepadanya. Ia tak ingin terjadi sesuatu terhadap adiknya.
Setelah mendapat motivasi dan dukungan dari keluarga, Ara pun membuka notifikasi di status BBM. "Mengapa satu kelas membuat status sama? Apa mereka merencanakan sesuatu?" Batin Ara.
***********************************
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Found The Happiness
Non-FictionKisah ini menceritakan tentang seorang siswi SMP berusia 14 tahun bernama Ara yang memiliki masa yang menakutkan untuk nya. Masa yang paling menakutkan itu masih berbekas walaupun sudah bertahun-tahun lamanya. Apa peristiwa menakutkan itu? Mengapa h...
