BASTARD FROM CALIFORNIA

Chapter 3 : Ex wife to be

Satu tahun kemudian...
Los Angeles, California

"Delilah, kau tau honey? Menikah dan berkomitmen tak pernah ada dalam hidupku."

"Lalu maumu apa? Hanya meniduriku? Menurutmu aku pelacur?"

Pria itu hanya tertawa santai.

"Katakan padaku! Kita sudah bersama hampir enam bulan! Aku mencintaimu, kupikir kau mencintaiku tapi..."

"Tapi? Tapi tidak sama sekali." Pria itu menaikkan alisnya."Its just sex, no love."

"Aku tak menyangka kau akan sebrengsek ini. Kau sangat berbeda dengan William. Astaga bisa-bisanya aku menyukai keparat sepertimu."

"Ah kakakku memang baik, aku yakin dia tak keberatan untuk menikahimu. Tapi jangan bilang kau barang bekasku. Dia bisa mengamuk."

PLAAK!!

"Matilah kau di neraka."

"Hmm aku harus memberitahumu bahwa manusia tak akan mati lagi di neraka, sayang."

Setelah menyumpah serapahi pria itu dengan berbagai nama binatang yang ada di muka bumi ini, sang gadis pun mengumpulkan semua barangnya lalu keluar dari pintu, membantingnya dengan sangat keras. Wajahnya bercucuran air mata. Namun bagi pria itu, hal seperti tadi sudah biasa terjadi, dia tak terkejut lagi. Bahkan tamparan keras pun tak terasa sakit lagi saking seringnya ia mendapatkan itu. Kulitnya sudah kebal!

Oh god!

Dengan santai dia mengambil jaket kulitnya, memakai dengan gaya sensual lalu mengikat sepatu bootsnya sebelum ia meraih kunci mobil lalu keluar dari penthouse nya.

Jalanan Los Angeles sudah lumayan sepi. Rasanya semua penghuni sedang terlelap dalam tidur mereka atau beberapa dari sekian manusia yang ada di kota itu tengah sibuk melakukan urusan mereka masing-masing. Seperti yang dilakukan oleh pria yang tengah mengendarai Lambhorgini berwarna sepekat malam yang melintas dengan kecepatan nyaris melampaui 215 mph.