SATU

6.3K 910 288
                                    

"Suk, ada yang nyari tuh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Suk, ada yang nyari tuh."

"Siapa?."

"Lupa gue nama nya, adek kelas."Sahut lelaki yang baru saja masuk membawa seplastik jajanan.

"SEONGJUN, LO DI MARAH BU DAMI BAWA MAKANAN KE DALAM KELAS!!"Teriak seorang gadis yang menjabat sebagai ketua kelas, Kim Dahyun nama nya.

Hyunsuk sudah melangkah keluar, mengabaikan keributan di dalam kelas nya.

"Ngapain?."Tanya pemuda Choi itu mengerutkan kening nya, saat mendapati ada Jihoon di luar kelas nya.

Jihoon menyodorkan paper bag yang dia bawa, "Jaket yang sempat lo pinjem seminggu yang lalu, hehe maaf baru gue balikin. Bau alkohol, jadi gue cuci."

Jadi ini kali kedua mereka bertemu, setelah seminggu lama nya tidak berjumpa. Paling hanya berpapasan di koridor atau di kantin, itu pun mereka tidak bertegur sapa sama sekali──layak nya seperti tidak saling mengenal. Makanya banyak siswa-siswi yang terkejut, ketika tidak sengaja menyaksikan interaksi tiba-tiba mereka berdua.

"Ohh,"Hyunsuk langsung menerima paper bag itu, kembali ingin masuk ke dalam kelas, namun──

"Ka, mau ngantin bareng gak?."Ujar Jihoon langsung. Sebenar nya dia juga bingung, kenapa seberani ini. Tapi memang Jihoon itu lelaki yang mudah bergaul, dan tidak pemalu jadi wajar saja.

Hyunsuk terdiam sejenak, kemudian kembali menoleh ke arah Jihoon, lalu detik berikut nya mengangguk ragu."Gue antar ini dulu."Ujar nya masuk ke dalam kelas.

Aneh sebenar nya, padahal Hyunsuk sedang tidak lapar, dan juga tidak punya niat untuk pergi ke kantin. Tapi entah kenapa, dia merasa tidak bisa menolak ajakan dari Jihoon.

──hemm, ada apa ini, hemm....

Jihoon menatap ke sekeliling koridor, mendapati banyak nya kakak tingkat yang memperhatikan nya. Jihoon sih tidak perduli, toh dia merasa tidak ada salah, dan juga tidak ada urusan dengan mereka.

Menit berikut nya Hyunsuk kembali keluar, dan mereka langsung saja jalan beriringan menuju kantin.

"Udah seminggu, itu muka perasaan makin banyak aja luka nya."Komentar Hyunsuk melirik wajah Jihoon yang di penuhi dengan luka lebam, bahkan plester.

"Ya gini lah muka gue, kalo gak gini, gue gak akan bisa hidup."Sahut Jihoon santai, memasukan kedua tangan nya ke dalam saku celana.

Hyunsuk mengerutkan kening nya. Maksudnya?, dia tidak mengerti dengan ucapan Jihoon barusan. Seperti sebuah teka-teki, yang sengaja di berikan untuk dia pecahkan.

Ucapan Jihoon seakan menyirat bahwa dia tidak sepenuh nya ingin menyembunyikan fakta tentang dari mana dia mendapatkan luka di wajah nya, hanya saja, dia ingin Hyunsuk mengetahui nya sendiri, karena Jihoon tidak berniat mengatakan nya.

"Kalo lo emang doyan kelahi, pasti nya udah sering masuk bk, karna cari keributan di sini,"Hyunsuk berfikir sejenak,"Tapi lo sama sekali gak pernah kena kasus di sekolah."

🅐🅨🅢? ©SukHoon✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang