page 1 | in the morning

514 47 3
                                    

BRAKK!!

"YEONJUN!!"

Pagi yang sangat indah bukan?

Yeonjun melenguh dengan suara khas bangun tidurnya, sedikit membuka matanya untuk melihat keadaan yang membuat dirinya terbangun dengan telinga berdengung.

"YEONJUN BANGUN!"

Yang dilihat Yeonjun saat membuka mata adalah Soobin yang berlari kearah ranjang dengan berteriak. Yeonjun sedikit mengangkat setengah badan dengan sikunya, "Aku dengar itu Soo-"

Bruk!

"Ughh!"

Oh, itu tadi hanya suara seseorang yang..
.. menimpa seseorang.

Yeonjun total sadar dan terbangun paksa dengan sesuatu yang berat menindih tubuhnya. Memang tidak lagi terkejut kala menemukan Choi Soobin tiba-tiba berada di atasnya ataupun tidur di sebelahnya, ya karna memang dari awal mereka adalah roommate diam-diam di sebuah dorm. Tempat terindah mana lagi yang bisa mereka gerayati seperti sebuah kalimat legend, "dunia hanya milik berdua, lainnya mah ngontrak." Selain kamar Yeonjun?

Pernah suatu hari Soobin meminta Yeonjun untuk membeli apartemen untuk mereka berdua kabur, ah.. berduaan maksudku.

"Dorm tuh rame banget Junie,"

"Tapi kita kan cuman berlima!"

"Terus kamu mau gitu, pas kita lagi 'bareng' dan semuanya disaksikan para 'adik' kita, Yeonjun?"

Tapi tentu saja dibantah tegas oleh Yeonjun, "itu konyol, sama saja seperti kita merelakan diri menjadi makanan singa yang lapar informasi pribadi." Ah.. ku pikir kalian pasti tahu apa yang dimaksud Yeonjun dengan singa lapar informasi ini.

Ya, walaupun berakhir dengan sedikit kerepotan karna Si Kelinci bongsor ini merajuk, Yeonjun akhirnya menyerahkan kamarnya untuk Soobin kuasai. Dan baru benar benar berakhir saat Yeonjun memberanikan diri mendatangi Sang manager yang dengan sangat kebetulan sedang bersama Big Boss. Yeonjun memberanikan diri untuk meminta, hm.. kasur berukuran king size? 

Sedikit diawali dengan curhat dan berbohong tentang, "Ah.. aku sangat ribut saat tidur, tidak aman jika kasurku hanya sekecil itu hehe.. bolehkah?"

Sang manager sempat ingin mengumpat karena ke kurang ajaran Yeonjun yang memohon kepada Our Big Boss. Tapi sedikit lega saat Sang Big Boss memberinya anggukan dengan sedikit gelak tawa.

Dan bagaimana dengan Choi Beomgyu Sang roommate Choi Soobin? Ya, terkadang saat mendapati atau dipamiti Soobin yang akan menghilang ditelan daun pintu kamar Yeonjun Hyung-nya, Beomgyu mengajak Kang Taehyun untuk menemaninya. Lalu bagaimana dengan Hueningkai? Mungkin kalian boleh menjuluki ke empat abang Hueningkai ini sebagai manusia kejam yang meninggalkan adiknya di tumpukan molang di malam hari secara diam diam dan saling berpindah kamar meninggalkannya.

Ya, walaupun Sang Maknae terkadang terbangun dengan perasaan jengkel dan menjadikan pagi hari bersama hyungdeul nya untuk menjadi cuek seharian. Dan semuanya berakhir setelah mereka semua meminta maaf dan membelikannya ice cream atau makanan ringan favoritnya.

Pagi ini Soobin datang membangunkannya, bukan Soobin yang baru saja bangun tidur bersamanya. Dan dengan cara membangunkan manusia yang sedikit terlihat kejam pastinya.

"Ugh Soobin.. j-jangan seperti itu,"

Terkadang meresahkan sekali memang, dan Yeonjun pun tahu, akan ada hal luar biasa hari ini. Kode yang sangat menonjol dari kekasihnya, hah.. luar biasa, dia bahkan sudah menghafalnya.

MOOD [short] ; YeonBin (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang