ruangan dengan gaya minimalus tetapi memiliki kesan elegan tersebut menjadi tempat pertemuan kedua teman,dengan wajah datar nya kedua pria tersebut memerintahkan kepada para bodyguard untuk keluar.
"hei dude apa kabar mu?" sapa lelaki albino.
"hmm sangat baik." keduanya terkekeh bersama.
"apa kau sudah menemukan orang yang sedang kita cari." tanya pria bermata kucing.
"hah,belum sama sekali,tapi aku mendapatkan informasi yang cukup memuaskan."
"cih kau ini payah sekali."cibir pemuda bermata kucing.
"memangnya kau sudah menemukan nya hah?" sembur nya.
"aku pun belum menemukannya,hehehe." kekeh pria bermata kucing tersebut.
"bisakah kita tidak bersikap formal seperti ini,sungguh sangat menjijikan sekali." cibir sehun.
"tenangkan dirimu dulu hyung,informasi apa yang kau dapat?" tanya seojun.
"kau pasti akan senang mendengarnya atau kau akan marah." kekeh sehun.
"cepatlah hyung katakan saja."
"orang kita cari menyamar sebagai murid di sekolah mu sendiri,dan kabar nya dia juga menyukai calon adik iparku." sehun tertawa mecibir seojun.
"thanks hyung dan tolong bilangkan ke pacar mu itu untuk mengawasi suho 24 jam." mohon seojun.
"cih tanpa di minta pun kekasihku selalu saja berduaan bersamanya,sebenarnya aku juga bingung kenapa jongin dengan suho seperti sepasang kekasih,bahkan jongin tidak pernah menciumku,tetapi dengan suho dia bermanja ria."sungut sehun.
"wah calon kakak iparku sungguh sangat romantis." ejek seojun.
"wah-wah akan ku bilangkan pada jongin,agar kau jika sudah berpacaran dengan suho agar kau tak dapat menyentuhnya sejengkal kuku pun,kekasih ku itu sangat kolot soal aturan seperti itu,dia takan mencium mu kalau belum resmi terikat benang pernikahan hahaha." seojun yang mendengarnya melebarkan matanya,oh mana bisa dia menahan untuk tidak merasakan bibir suho.
"hyung tolong jangan begitu,aku bisa mati jika tidak bisa melakukan hal seperti iru dengan kekasihku." mohon suho namun tidak di hiraukan oleh sehun.
"ohhh tidak bisa seperti itu kau harus menerima penderitaan seperti ku dulu hahaha." sehun berjalan pergi dari ruangan tersebut.
"argggh jangan sampai si beruang bar-bar merusak pikiran suho ku." guman seojun sambil menatap kepergian sang kakak dengan tatapan nanar nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sperti janji yang telah di buat di atap sekolah jongin dan suho kini berada di kafe dekat kampus mereka,mereka berdua masuk seorang pelayan menghampiri mereka berdua.
"ada yang bisa saya bantu tuan?saya merekomendasikan kursi kencan untuk anda dan kekasih anda tuan." ucap pelayan tersebut jongin yang mendengarnya hanya tersenyum canggung.
